MOTOR Plus-online.com - 2 anak buah Max Biaggi bikin gara-gara di Moto3 Aragon 2022, pembalap Red Bull KTM Tech3 Adrian Fernandez korbannya.
Beredar video insiden yang melibatkan kru Sterilgarda Husqvarna Max Racing Team milik Max Biaggi dengan pembalap Red Bull KTM Tech3, Adrian Fernandez.
Pada video terlihat Adrian Fernandez mau keluar pit untuk menjalani sesi kualifikasi 2 (Q2) Moto3 Aragon 2022.
Namun tiba-tiba 2 kru Sterilgarda Husqvarna Max Racing Team berusaha mencegah Adrian Fernandez keluar pit.
Seorang kru Red Bull KTM Tech3 pun langsung mendorong 2 kru tim Max Biaggi itu untuk mundur tidak menghalang-halangi Adrian Fernandez.
"Inilah yang terjadi di #Moto3 Q2 hari ini. @31AdriFernandez dilarang untuk mengikuti grup tercepat saat QP oleh tim lain. Tidak dapat diterima.@MotoGP," tulis akun Twitter resmi Tech3 Racing.
Atas video dalam cuitan tersebut, Max Biaggi pun mengirimkan permintaan maaf.
"Perilaku yang tidak dapat diterima! Kami secara terbuka meminta maaf kepada Tech3 Racing Team dan Adrian Fernandez. Tindakan berbahaya yang tidak diminta tidak dapat dibenarkan dengan cara apa pun oleh kode etik kita! Mereka yang bersangkutan akan diberi hukuman yang setimpal," balas Max Biaggi lewat akun Twitter @maxbiaggi.
Unacceptable behavior!
We publicly apologize to the Tech3 Racing Team and Adriàn Fernàndez.
An unsolicited, dangerous action that cannot be justified in any way by our code of ethics!
Those responsible will be appropriately punished. https://t.co/Hia5Usr3U0— Max Biaggi (@maxbiaggi) September 17, 2022
Baca Juga: Mario Aji Mulai Balap Moto3 Aragon 2022 di Posisi 25, Izan Guevara Start Terdepan
Bos Tech3 Herve Poncharal mengatakan, hal ini belum pernah dialaminya sepanjang karir di MotoGP.
Source | : | Speedweek.com,Twitter/Tech3Racing,Twitter/maxbiaggi |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR