MOTOR Plus-online.com - Banyak demo soal kenaikan BBM apa mungkin harga Pertalite turun? ini kata Pertamina.
Seperti yang brother ketahui, pemerintah resmi melakukan penyesuaian harga pertalite dan dua jenis BBM lainnya.
Peberlakuan kebijakan tersebut sudah mulai berjalan sejak Sabtu (3/9/2022).
Tentunya kebijakan menaikan harga Pertalite ini mendapatkan banyak penentangan dari pihak masyarakat.
Beberapa elemen masyarakat seperti para buruh dan mahasiswa turun ke jalanan, untuk melakukan demo menuntut harga pertalite dikembalikan ke harga semula.
Mereka menuntut harga BBM subsidi itu kembali diturunkan dengan alasan harga minyak mentah dunia telah turun di bawah 100 dollar AS per barrel.
Namun, mungkinkah BBM subsidi yang dijual oleh Pertamina tersebut turun harga jualnya ataupun kembali ke harga sebelumnya?
Dikutip dari Kompas.com Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, untuk penyesuaian harga BBM tidak bergantung terhadap minyak mentah dunia saja.
Baca Juga: Harga Pertalite Mahal, Jangan Malas Servis CVT Motor Matic Biar Irit Bensin
"Komponen penentu harga bukan hanya harga minyak mentah, tapi juga misalnya kurs. Harga minyak mentah masih fluktuatif," katanya kepada Kompas.com, Minggu (18/9/2022).
Irto menambahkan, untuk BBM non-subsidi, bisa saja ada penyesuaian harga lagi mengacu terhadap minyak mentah dunia dan pergerakan kurs rupiah. Namun, untuk harga BBM subsidi, kebijakannya menjdi kewenangan pemerintah.
"Kalau yang non-subsidi kita memang evaluasi berkala. Kalau yang subsidi kewenangannya ada di regulator," jelas dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, harga BBM subsidi untuk Solar dan Pertalite serta non-subsidi Pertamax telah disesuaikan.
Harga Solar naik menjadi Rp 6.800 per liter dari harga sebelumnya Rp 5.150, Pertalite dari harga sebelumnya Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter.
Sementara BBM Pertamax dari harga Rp 12.500 per liter menjadi Rp 14.500. Sedangkan, harga minyak mentah mengalami penurunan pada perdagangan Jumat (16/9/2022) waktu setempat.
Pergerakan harga minyak pada perdagangan akhir pekan ditopang oleh kekhawatiran akan perlambatan ekonomi dunia. Mengutip Bloomberg, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) berjangka menetap di 85,11 dollar AS per barrel atau turun 1,9 persen. Sementara itu Bren ditutup pada level 91,35 persen atau turun 0,56 persen.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apakah Harga BBM Solar, Pertalite, Pertamax Bisa Turun? Ini Penjelasan Pertamina"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aditya Prathama |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR