MOTOR Plus-Online.com - Hore, kuota bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite tahun 2022 sudah ditambah oleh pemerintah, naik jadi segini jumlahnya.
Pada pertengahan tahun 2022, Pemerintah memberi informasi kuota BBM subsudi jenis Pertalite akan habis sebelum akhir tahun.
Penyebabnya adalah konsumsi Pertalite oleh masyarakat melebihi prediksi dari kuota sebelumnya 23,05 juta kilo liter (KL).
Akibatnya jatah kuota pada pertengahan tahun sangat tipis dan tidak cukup hingga akhir tahun.
Karena itu pemerintah memberlakukan kendaraan yang memenuhi syarat wajib daftar MyPertamina untuk subsidi tepat sasaran.
Sayangnya peraturan tersebut belum berjalan optimal karena masih baru dan diiringi konsumsi Pertalite dan Solar subsidi kian tinggi padahal tak ada tambahan kuota.
Maka dari itu, sebelumnya BPH Migas bicara adanya potensi kuota BBM subsidi jenis Pertalite habis di bulan Oktober 2022.
Namun, kita sekarang bisa lebih tenang brother karena pemerintah resmi menambahkan kuota BBM subsidi jenis Pertalite.
Baca Juga: Daftar Motor yang Boleh dan Tidak Boleh Isi Pertalite, Motor Kamu Masuk Mana?
Melansir dari Kontan, Hal ini disampaikan Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Migas (BPH Migas) Saleh Abdurrahman.
"Betul (sudah ditambah), sudah disesuaikan dengan prognosa hingga akhir tahun," terangnya.
Kuota BBM Pertalite yang sebelumnya 23,05 juta KL ditambah menjadi 29 juta KL.
Sedangkan Solar subsidi, sebelumnya punya kuota 15 juta KL kini telah ditambah menjadi 17,4 juta KL.
Saleh mengungkapkan konsumsi Pertalite sudah di atas 92 persen dari kuota.
Sementara konsumsi solar subsidi di atas 83%.
Sekedar informasi, harga Pertalite di SPBU Pertamina Rp 10.000/liter, sedangkan solar subsidi Rp 6.800/liter.
Harga BBM subsidi tersebut naik pada Sabtu 3 September 2022 lalu.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Pemerintah Realisasikan Tambahan Kuota BBM Subsidi
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR