Hujan Deras Awas Motor Kena Banjir, Nekat Terobos Bisa Kena Water Hammer!

MOTOR Plus-Online.com - Awas motor kena banjir saat hujan deras, kalau nekat terobos bisa kena water hammer!

Cuaca hujan kembali menyelimuti Kota Jakarta dan sekitarnya akhir-akhir ini di awal bulan Oktober 2022.

Seperti yang MOTOR Plus kutip dari unggahan di akun Instagram @jktinfo hari ini, Kamis (6/10/2022).

Salah satu wilayah di Jakarta tepatnya di TB Simatupang tergenang banjir hingga mengganggu jalur kendaraan yang lewat.

"Kamis (6/10) Pantauan di TB Simatupang depan gedung JGC. Harap gunakan jalur alternatif. via @daengrandy #jktinfo" tulis akun tersebut.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh JAKARTA INFO (@jktinfo)

Tentu ancaman banjir menjadi salah satu yang menghantui para pengendara motor maupun mobil.

Terkadang saat ingin pulang beraktivitas dengan motor, jalur yang biasa dilewati menjadi langganan kena banjir.

Kalau sudah banjir, beberapa pemotor ada yang memaksa melewati banjir tersebut demi bisa pulang ke rumah.

Baca Juga: Jakarta Hujan Hari Ini, Pemotor Harus Waspada Efek Aquaplaning

Nah, MOTOR Plus ingatkan jangan coba-coba terobos banjir, karena mesin bisa terkena water hammer.

Penjelasan tentang water hammer pernah disampaikan Training Development Analyst PT. Astra Honda Motor (AHM), Sarwono Edhi.

"Water hammer, terjadi bila air masuk ke ruang bakar dengan kapasitas yang banyak." jelas Sarwono Edhi beberapa waktu silam.

"Air tidak bisa dikompresikan, sehingga berbahaya terhadap komponen mesin yang bekerja," jelasnya.

Air berlebih masuk ke dalam ruang bakar, bisa membuat piston pecah.

Instagram/jktinfo

Motor masuk tol JORR untuk menghindari banjir di jalan TB Simatupang, Cilandak arah Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2022).

Efek yang paling kecil, dimulai dari setang piston bengkok.

Ini terjadi saat siklus kompresi, piston bergerak dari titik mati bawah (TMB) ke titik mati atas (TMA).

Bila saat siklus kompresi ada air di ruang bakar, piston tertahan air seperti dipalu.

Air yang terkompresi akan seperti besi, bayangkan bila piston beradu dengan besi, makanya dikasih istilah water hammer.

Baca Juga: Bikers Simak Penjelasan Lengkap BMKG, Kenapa Musim Kemarau Masih Turun Hujan

Water hammer terjadi bila air yang masuk terlampau banyak, kalau hanya setetes dua tetes itu enggak masalah.

Paling air akan menguap dengan sendirinya, karena suhu meisn bakal lebih dari 100 derajat celsius.

Ada dua kemungkinan air masuk ke ruang silinder.

"Yang pertama dari filter udara. Kedua dari lubang buang alias knalpot," ujar Edhi.

Daripada motor kena water hammer, sebisa mungkin hindari genangan banjir ya bro!