MOTOR Plus-Online.com - Pembalap Indonesia Wahyu Aji Trilaksana kibarkan bendera Merah Putih di podium race 2 ARRC 2022 Malaysia kelas UB150.
Kondisi lintasan jauh lebih kering dibandingkan pagi hari kala hujan deras mengguyur sirkuit Sepang untuk ronde ARRC Malaysia (9/10).
Balapan Underbone 150 (UB150) pun berjalan ketat sedari awal dengan performa yang baik dari pole sitter asal Indonesia, Gupita Kresna.
Berbeda dengan balapan pertama, pada balapan kedua ini Gupita Kresna bisa bersaing di lima besar sepanjang balapan.
Pun dengan pembalap Indonesia lainnya, Wahyu Aji Trilaksana yang harus start dari posisi 18.
Baca Juga: Musim Hujan Cuci Steam Motor Listrik, Perhatikan Komponen Ini
Dua lap awal, pembalap ONEXOX TKKR Racing Team Wahyi Aji Trilaksana itu harus berjibaku untuk bisa masuk ke rombongan terdepan untuk memperebutkan podium.
Butuh waktu tiga lap bagi Wahyu Aji panggilan Wahyu Aji Trilaksa a untuk bisa masuk ke tiga besar.
Wahyu Aji menjaga momen untuk tetap di depan pembalap Malaysia, Izzat Zaidi yang jadi rivalnya untuk perebutan gelar juara Asia.
Tiga lap tersisa, Izzat Zaidi terlibat crash dengan tiga pembalap dan bisa dimanfaatkan Wahyu Aji untuk memangkas jarak di klasemen.
Sempat kehilangan rombongan, Wahyu Aji kembali ke posisi empat pada dua lap terakhir, ia seperti menjaga performa ban agar tidak haus di lap terakhir.
Baca Juga: Jarang yang Sadar Sasis Motor Tak Pernah Tabrakan Ternyata Bisa Bengkok Sendiri Terungkap Sebabnya
Memasuki lap terakhir, pembalap asal Ajibarang, Jateng itu menempati posisi kedua.
Begitu masuk tikungan pertama, Wahyu Aji memimpin balapan dengan jarak yang cukup jauh, sehingga bisa mendominasi sepanjang lap terakhir.
Sayang, Wahyu Aji kehilangan akselerasi di tikungan terakhir sirkuit Sepang dan membuatnya gagal mengunci podium tertinggi.
Namun podium kedua berhasil dia raih dan membuatnya kembali ke puncak klasemen sementara karena Izzat Zaidi yang semula di peringkat pertama harus gagal cetak angka.
HASIL RACE 2 ARRC MALAYSIA UB150
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR