Hirup Pertalite Balita di Aceh Meninggal, Ini Bahaya Suka Menghirup Aroma Bensin!

MOTOR Plus-Online.com - Satu orang balita di Aceh meninggal dunia usai menghirup Pertalite, ini bahaya suka hirup bensin!

Seorang balita bernama Syafiqah berusia 2 tahun meninggal dunia usai menghirup aroma dari bahan bakar jenis Pertalite.

Selain itu, orang tua balita Suherman dan Musbandia pingsan dengan dengan mulut berbusa.

Kejadian nahas tersebut terjadi pada Sabu, 15/10/2022) dini hari di Kabupaten Nagan Raya, Aceh.

Kapolres Nagan Raya AKBP Setiyawan Eko Prasetiya,melalui Kasat Reskrim AKP Machfud membenarkan kejadian tersebut.

Dikatakan Suherman sang ayah balita membeli Pertalite sebanyak 60 liter di SPBU Gunong Cut, Jumat (14/10/2022) malam untuk dijual di Pertamini miliknya.

Sekitar pukul 02.30 WIB, Suryaningsih (kakak istri Suherman) mencium aroma pertalite yang menyengat membangunkan kakaknya.

"Namun saat itu, ia melihat ketiganya telah mengeluarkan buih dari dalam mulut. Dia langsung berteriak meminta tolong kepada warga lainnya," imbuhnya.

Baca Juga: Ramai Ijazah Teman SMA Jokowi Ditawar Setara Beli 1 Juta Liter Pertalite 

Setelah itu, keluarga Suherman dilarikan ke Puskesmas Alue Bilie.

Namun, balita Syafiqah sudah tidak bisa ditolong lagi dan kedua orangtuanya dilarikan ke RSUD Iskandar Muda.

Setelah mendapat pemeriksaan medis, Suherman dan istrinya diizinkan pulang untuk pemakaman putri bungsu mereka.

Terlepas kejadian tersebut, brother tidak bisa meremehkan bau bensin.

Tak sedikit orang yang suka aroma bensin dan menantikan momen-momen isi bensin Pertalite di SPBU.

Melansir dari Bobo, ini bahaya suka hirup bau bensin dalam jangka waktu lama.

1. Kerusakan Syaraf

Bahaya ini diawali dengan gejala seperti sakit kepala dan sulit fokus.

Bahkan jika sudah candu, mencium aroma bensin bisa menyebabkan kelemahan tubuh, gangguan bicara hingga kejang-kejang.

Baca Juga: Wow, Perbandingan Konsumsi BBM Subsidi di Indonesia dan Malaysia Jomplang Banget

2. Gangguan Paru-paru dan Jantung

Bahaya hirup aroma bensin bisa memicu brother jadi batuk dan sesak napas, bahkan parahnya bisa menimbulkan pneumonitis.

Zat kimia dalam bensin yang terhirup dapat menyebabkan gangguan irama jantung seperti aritmia.

Ciri gejala ini ditandai dengan tidak beraturannya detak jantung yang sangat mengancam nyawa.

3. Gangguan Pencernaan.

Jika brother suka hirup aroma bensin berlebihan dapat memicu rasa mual, muntah, diare, hingga berpotensi dehidrasi.

4. Gangguan Mata dan Kulit

Meski mata dan kulit tidak dapat menghirup aroma bensin, ternyata juga kena getahnya.

Saat uap bensin naik bisa menempel ke selaput mana dan partikelnya menimbulkan iritasi hingga peradangan.

Ciri gejala ini adalah mata terasa perih, gatal, berair, dan tampak kemerahan.

Sedangkan pada kulit hanya kemerahan, gatal dan perih.

Baca Juga: Mencampur Nitrogen Dan Angin Biasa Di Dalam Ban Berbahaya? Ini Penjelasannya..

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik Mulut Keluarga di Aceh Berbusa karena Hirup Aroma Pertalite, Seorang Balita Tewas"