MOTOR Plus-online.com - Sosok ini merupakan satu-satunya pembalap Indonesia yang berhasil mengoleksi poin di kelas Superbike dalam ajang WSBK.
Indonesia sukses menggelar ajang WSBK di Sirkuit Sentul mulai tahun 1994 hingga 1997.
Setelah masa reformasi, butuh waktu 24 tahun lamanya bagi Indonesia untuk bisa kembali menggelar ajang WSBK pada tahun 2021 lalu di sirkuit Mandalika.
Sejak tahun 1994, Indonesia telah menurunkan para pembalap andalannya di ajang WSBK.
Terhitung, ada empat pembalap Indonesia masuk dalam list pembalap WSBK Sentul 1994.
Diantaranya, Affendi Bar, Bambang Sudarsono, Dudu Karnada, dan Eddy S. Otto.
Sayangnya keempat pembalap Indonesia tersebut tidak start race karena tidak lolos kualifikasi.
Tahun berikutnya, ada delapan pembalap Indonesia yang masuk entry list WSBK Sentul 1995.
Baca Juga: Ada Pembalap Keturunan Indonesia Di WSBK Mandalika 2022. Pembalap Indonesia Asli Gimana?
Di antaranya, Affandi Bar, Bambang Sudarsono, Dadan Nugraha, Deden Arsyad, Dudu Karnada, Eddy S. Otto, Ryanto Husodo, dan Simon Yudha Kusuma.
Dadan Nugraha yang memperkuat Team Shell Suzuki satu-satunya pembalap tuan rumah yang lolos dari babak kualifikasi.
Sayangnya, motor Suzuki GSX-R750 yang dikendarai Dadan tidak ikut start karena kendala teknis.
Dalam WSBK Sentul 1996, ada enam pembalap Indonesia yang masuk entry list.
Tiga pembalap lokal berasal dari Gajah Tunggal Racing Team, yaitu Affandi Bar, Joenzindy Gozali, dan Simon Yudha Kusuma.
Ketiganya memakai motor Kawasaki ZXR750.
Tiga pembalap Indonesia lainnya adalah Dadan Nugraha, Dudu Karnada, dan Eddy S. Otto.
Namun, hanya Simon Yudha Kusuma wakil tuan rumah dari 24 pembalap yang lolos dari babak kualifikasi.
Baca Juga: WSBK Mandalika 2022, Cara Menghitung Poin WSBK Beda Dari MotoGP
Di race pertama, Simon Yudha Kusuma pun berhasil finis urutan 18.
Sedangkan di race kedua, Simon Yudha Kusuma tidak bisa menuntaskan balapan karena mengalami masalah engine di lap pertama.
Memasuki WSBK Sentul 1997, Indonesia kembali menurunkan empat pembalap andalannya saat itu.
Tiga diantaranya merupakan pembalap dari tim Gajah Tunggal Racing Team yang sama seperti seri WSBK Sentul 1996.
Di antaranya, Affandi Bar, Joenzindy Gozali, dan Simon Yudha Kusuma.
Satu pembalap tuan rumah lainnya adalah, Jimmy Tanujaya.
Saat itu, Hanya Simon Yudha Kusuma dan Joenzindy Gozali pembalap Indonesia yang lolos kualifikasi.
Simon Yudha Kusuma finis urutan 13, tertinggal 2 lap dari Kocinski di race pertama.
Baca Juga: Biar Makin Seru, Ini Lo Alasan WSBK Mandalika Digelar Dua Hari Tiga Kali Balapan
Simon Yudha Kusuma mengoleksi tiga poin dan membuat sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang meraih poin di ajang WSBK.
Sedangkan Joenzindy Gozali gagal finis.
Di race kedua, termasuk Joenzindy Gozali kembali gagal finis karena kerusakan mesin motor di lap ke-7.
Sementara itu, Simon Yudha Kusuma kembali menambah tiga poin di race kedua karena finis urutan 13.
Simon Yudha Kusuma menempati posisi 42 klasemen akhir dengan total 6 poin.
Hingga saat ini, belum ada lagi pembalap Indonesia yang meraih poin di kelas Superbike.
| Source | : | Berbagai sumber |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR