MOTOR Plus-Online.com - SMKN 1 Belitang III - Oku Timur, Sumatera Selatan melakukan kunjungan ke ke Yamaha DDS Jakarta.
Industri otomotif nasional memang mulai kembali bergairah setelah 2 tahun lamanya badai pandemi Covid 19.
Pandemi yang juga mengharuskan para siswa belajar secara online di rumah.
Seperti yang dirasakan oleh para siswa SMKN 1 Belitang III, Ogan Komering Ilir - Sumatera Selatan.
Tidak hanya pembelajaran yang di lakukan secara online selama awal 2020 hingga menjelang pertengahan semester 2 tahun ajaran 2021-2022, kurikulum praktikum juga tidak dapat mereka lakukan selama masa pandemi.
Salah satu program pendidikan yang sempat tertunda adalah Kunjungan Industri.
Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib bagi siswa SMK Jurusan Otomotif yang seharusnya sudah di lakukan saat siswa duduk di kelas 11.
Bertempat di Yamaha DDS Cempaka Putih - Jakarta, kegiatan Kunjungan Industri dari SMKN 1 Belitang III - Oku Timur, Sumatra Selatan dilaksanakan bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November 2022.
Sebanyak 25 siswa kelas XII jurusan TBSM ( Tekhnik dan Bisnis Sepeda Motor ) dan 5 guru Produktif Otomotif berkesempatan datang dan di sambut hangat oleh Team Edukasi dari Yamaha DDS Cempaka Putih - Jakarta.
Kegiatan ini merupakan agenda perjalanan terakhir SMKN 1 Belitang III - Oku Timur, Sumatera Selatan dari serangkaian kegiatan yang mereka laksanakan sejak keberangkatan tgl 6 November 2022 dengan tujuan sebelumnya dari beberapa Kota di Jawa Tengah, diantaranya Semarang dan Yogyakarta.
Tentunya kunjungan tersebut dengan diselingi ke beberapa tempat wisata di Jawa Tengah.
Kunjungan di mulai dengan pengenalan SOP penerimaan service konsumen oleh Team DDS Cempaka Putih, kemudian dilanjutkan dengan visit ke area bengkel, disini rekan-rekan siswa diberikan penjelasan mengenai beberapa SOP terkait service sepeda motor Yamaha dan apa yang harus dilakukan mekanik terkait pengerjaan tekhnis sepeda motor konsumen.
Visit area bengkel service memakan waktu yang cukup lama, sekitar 20 menit. Setelah itu rombongan diperkenalkan kepada varian-varian dari motor keluaran Yamaha, khususnya motor-motor yang saat ini masih di produksi.
Tak lupa juga pengenalan terhadap varian big bike Yamaha dan area service khususnya.
"Kegiatan ini menyelaraskan antara SMK dengan industri otomotif khususnya roda dua sesuai dengan arahan dari Menteri Pendidikan dan Perindustrian", tutur Ari Setiawan selaku Koordinator Education DDS Jakarta.
Aktivitas kemudian di lanjutkan menuju ke ruangan praktek Siswa YES (Yamaha Enginering School) yang di pandu oleh Muhammad Ibrohim selaku Education & Technical Control Yamaha Area Jakarta dan Bekasi.
Baca Juga: Substitusi Tensioner Yamaha NMAX, Bisa Pilih Punya Saudaranya Biar Awet
Ibrohim atau yang biasa akrab disapa Boim menjelaskan bahwasanya YES sangat terbuka untuk semua siswa lulusan SMK sederajat untuk dibimbing menjadi mekanik Yamaha yang siap kerja tanpa di pungut biaya alias pendidikan YES gratis.
Rombongan juga mengunjungi para siswa YES angkatan 52 yang sedang menerima bimbingan materi dari Instruktur Yamaha.
"Edukasi dan ilmu yang diberikan kepada kami semoga menjadi manfaat bagi kami baik sebagai guru maupun siswa serta tetap terjalin kerjasama yang baik antara kami pihak sekolah dengan Yamaha yang mana akan tercipta hubungan harmonis antara sekolah dalam hal ini yaitu Yamaha," tutur Anggi Pratama selaku Guru Produktif Otomotif SMKN 1 Belitang III - Oku Timur, Sumatera Selatan yang menjadi Koordinator Guru Pembimbing dalam kegiatan kunjungan tersebut.
"Semoga kita tetap bisa berkolaborasi, berinovasi dan berkarya serta menciptakan generasi yang unggul yang memenuhi kebutuhan industri, " tambahnya.
Baca Juga: Tiba di Sirkuit Mandalika, Toprak Razgatlioglu Langsung Bikin Onar, Yamaha Aerox 155 Jadi Korban
Tidak hanya melihat berbagai aktivitas di Yamaha DDS Cempaka Putih - Jakarta, para siswa dan guru juga diberikan edukasi tentang sejarah singkat berdirinya pabrikan motor Yamaha yang disampaikan oleh Muhammad Ibrohim.
Acara yang di tutup dengan pemberian kenang-kenangan dari pihak sekolah kepada Perwakilan Yamaha DDS Cempaka Putih - Jakarta dan dilanjutkan dengan foto bersama.
| Penulis | : | Erwan Hartawan |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR