Alasannya ini mirip banget dengan event MotoGP Qatar yang harus digelar selain di musim panas.
Saat memasuki musim panas, negara Qatar mengalami kenaikan suhu yang siginifikan.
Tidak tanggung-tanggung, suhu di Qatar saat musim panas mencapai 41 hingga 46 derajat celcius.
Angka suhu tersebut sangat tidak memungkinkan menggelar event olahraga semacam MotoGP hingga Piala Dunia.
Hingga akhirnya, mau tidak mau, waktu Piala Dunia Qatar harus digelar selain di musim panas.
Hal ini sama persis dengan jadwal putaran MotoGP Qatar yang digelar mendekati atau setelah musim panas.
Bahkan, MotoGP Qatar yang digelar di Sirkuit Losail, selalu digelar pada malam hari.
Baca Juga: Tabrak Pemotor, Pemain Spanyol Ansu Fati Hampir Gagal Berlaga di Piala Dunia 2022
Selain karena faktor cuaca, Letak sirkuit Losail di tengah padang pasir.
Sehingga ditakutkan membuat lintasan licin dan banyak debu pasir akibat tiupan angin.
Jadi begitu brother alasan jadwal penyelenggaraan Piala Dunia 2022 kali ini mirip dengan MotoGP Qatar.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR