MOTOR Plus-online.com - Pabrik Vespa di Indonesia mulai beroperasi, berapa komponen lokal di Vespa buatan Cikarang?
Pabrik Vespa milik Piaggio Group diresmikan pada Rabu (23/11/2022).
Piaggio Group membangun pabrik perakitan Vespa di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Pabrik perakitan Vespa ini menelan dana US$20juta atau sekitar Rp314 miliar.
Dari pantauan MOTOR Plus-online, Vespa pertama yang dirakit pabrik Piaggio Group Cikarang adalah tipe LX 125 i-get.
Dalam peresmian pabrik Vespa, hadir juga Menteri Perindustrian Agus Gumiwang.
Agus mengingatkan Piaggio untuk meningkatkan komponen lokal untuk setiap moto yang diproduksi di Indonesia.
"Pada kesempatan ini saya juga memohon kepada Piaggio Indonesia untuk meningkatkan penggunaan komponen lokal, khususnya yang diproduksi oleh industri kecil dan menengah," kata Agus Gumiwang di Cikarang, Jawa Barat, Rabu (23/11/2022).
Baca Juga: Ini Vespa Pertama Bikinan Pabrik Piaggio Group di Indonesia
"Penting bagi kami untuk melihat Piaggio menjadi bagian dari jawaban untuk membawa ke rantai pasokan global Piaggio dan juga mendukung program konten lokal pemerintah," sambungnya.
Lantas berapa sih komponen lokal dalam Vespa buatan Cikarang ini?
PR and Communications Manager Piaggio Indonesia, Ayu Hapsari mengatakan belum menyimpan data terkait kandungan lokal model Vespa pertama buatan Indonesia.
"Karena ini masih baru, kesempatan berikutnya akan kami sampaikan," ujar Ayu.
Sementara itu, Country Head PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega mengatakan, pendirian pabrik guna memperkuat ekspansi dan peran strategis Piaggio di kawasan.
"Kami optimistis pabrik baru Piaggio Group di Indonesia akan terus berkontribusi menyediakan solusi mobilitas premium Italia seraya memberikan pengalaman gaya hidup yang unik ke industri otomotif Indonesia," kata Marco.
Pabrik Piaggio Group di Cikarang memiliki kapasitas produksi 10.000 unit per tahun.
Untuk langkah awal, pabrik ini akan fokus pada merek Vespa dan untuk perdana hanya memproduksi Vespa LX 125 i-get.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR