MOTOR Plus-online.com - Catat mulai bulan depan isi Solar di SPBU Pertamina harus pakai aplikasi MyPertamina, termasuk beli Pertalite?
Aturan pembelian Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPertamina sebenarnya sudah ramai sejak beberapa waktu lalu.
Namun seiring berjalannya waktu, penggunaan MyPertamina untuk membeli Solar dan Pertalite belum terealisasi.
Pemotor dan pemilik mobil barang masih bebas membeli Pertalite dan Solar di SPBU Pertamina.
Tanpa perlu scan QR Code MyPertamina, pemotor dan pemilik mobil barang tetap dilayani beli Pertalite atau Solar.
Tapi pemilik mobil barang harus siap-siap karena mulai bulan depan, beli Solar harus scan QR Code MyPertamina.
Uji coba penggunaan QR Code MyPertamina akan berlaku mulai 1 Desember 2022.
Apakah termasuk pembelian Pertalite di SPBU Pertamina harus scan QR Code MyPertamina?
Baca Juga: Gawat, BBM Jenis Pertalite Langka di Beberapa SPBU di Bali, Ini Kata Pertamina
PT Pertamina Persero berencana akan menerapkan penggunaan scan QR Code MyPertamina mulai bulan depan.
Pada tahap awal, jenis BBM yang harus melalui fitur itu ialah solar subsidi.
Pemberlakuan 11 kabupaten atau kota terpilih sebagai upaya persiapan pelayanan bagi seluruh masyarakat di Indonesia.
"Uji coba penerapan Kode QR Subsidi Tepat untuk Solar Subsidi kini sudah mulai dilakukan di beberapa wilayah terpilih sebagai upaya persiapan pelayanan bagi seluruh masyarakat," tulis Pertamina dalam akun Instagram resminya, @mypertamina, Selasa (6/11/2022).
Menurut Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution, cara baru ini dilakukan untuk memastikan BBM bersubsidi bisa didapatkan oleh konsumen yang berhak mendapatkannya.
Oleh karena itu, Pertamina perlu mendata konsumen-konsumen yang bisa menggunakan subsidi BBM.
Untuk membeli BBM solar subsidi menggunakan aplikasi MyPertamina, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengunduh aplikasi tersebut di Google PlayStore dan AppStore.
Lihat postingan ini di Instagram
Setelah itu pengguna wajib melakukan registrasi dan menghubungkan akun LinkAja sebagai instrumen transaksinya ke aplikasi MyPertamina.
Berikut adalah langkah-langkah membeli Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPertamina:
1. Unduh aplikasi MyPertamina di AppStore dan PlayStore
2. Registrasi dengan memasukan data diri, nama, nomor telepon, tanggal lahir, dan atur PIN Anda
3. Aktivasi MyPertamina dengan memasukan kode OTP yang dikirim melalui SMS ke nomor yang didaftarkan
4. Login kembali dengan nomor telepon dan PIN yang sudah dibuat sebelumnya
5. Setelah masuk, tautkan akun MyPertamina dengan akun LinkAja yang dimiliki dan pastikan saldo LinkAja cukup untuk melakukan transaksi
6. Jika saldo sudah tersedia, pembelian BBM bisa dilakukan pada halaman dengan mengklik opsi Bayar
7. Arahkan kamera ponsel ke mesin EDC SPBU Pertamina dan scan QR Code yang ditampilkan pada mesin tersebut
Baca Juga: Pertalite Palsu Beredar Diduga Hasil Oplos dengan Solar atau Minyak Mentah Kemudian Diberi Pewarna
8. Jika jumlah liter dan harga telah muncul dan sesuai, konfirmasi pembelian dengan klik Bayar, masukkan PIN akun LinkAja, setelah itu Anda akan menerima notifikasi bahwa pembayaran telah berhasil
Jika belum memiliki aplikasi MyPertamina, masyarakat bisa melakukan pendaftaran di situs resmi MyPertamina melalui tautan https://subsiditepat.mypertamina.id/ .
Pertamina Patra Niaga sudah membuka situs pendaftaran ini sejak 1 Juli 2022.
Pertalite belum pakai scan QR Code MyPertamina
Kenapa Pertamina baru menerapkan QR code MyPertamina untuk Solar subsidi dan Pertalite belum?
Alasannya dijelaskan Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting.
Irto mengatakan, pelaksanaan beli Pertalite pakai QR code MyPertamina akan menunggu hasil evaluasi dari uji coba pada Solar subsidi.
Ditambah, kata Irto, menunggu selesainya revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM).
Baca Juga: Belum Dapat QR Code MyPertamina Buat Beli BBM Subsidi?, Begini Solusi Pertamina
"Akan evaluasi dulu pelaksanaan uji coba penggunaan QR code untuk Solar subsidi, paralel menunggu revisi Perpres 191/2014," ungkap Irto dikutip dari Kompas.com, Sabtu (3/12/2022).
Saat ini Pertamina masih fokus pada pelaksanaan uji coba pembelian Solar subsidi menggunakan QR code yang berlaku di 11 kabupaten/kota sejak 1 Desember 2022.
"Jadi baru solar dan baru di 11 kota/kabupaten," katanya.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR