MOTOR Plus-online.com - Berikut ini adalah fungsi dari Secondary Sheave Spring atau per CVT di motor matic, apa benar bisa menaikkan akselerasi?
Dalam transmisi CVT motor matic setidaknya ada dua jenis per di dalamnya.
Yaitu per CVT yang berfungsi sebagai penekan plat bagian dalam saat terjadi gaya sentrifugal, agar puli sekunder dapat merapat dan roda bisa berputar.
Jika di puli primer ada roller yang bertugas mengatur pergerakan diameter puli primer.
Nah, di puli sekunder menggunakan sebuah per untuk mengatur pergerakan diameter puli.
Dalam posisi idle, per ini akan menjaga sliding sheave tetap rapat sehingga diameternya membesar.
Ada lagi spring clutch atau yang akrab disapa per kampas ganda, jumlahnya biasanya ada tiga buah.
Fungsinya mengatur bukaan kopling ganda agar mampu menggigit rumah mangkuk rumah kopling.
Baca Juga: Ada Indikator V-Belt CVT Di Motor Matic Yamaha NMAX, Bikers Harus Tahu Fungsinya
Nah, buat angkat performa motor matic, brother bisa seting bagian per CVT.
"Biasanya motor-motor pabrikan mematok per CVT dan per kopling gandanya itu di angka 800 sampai 1.000 rpm," buka Mukhtar Yusuf dari 73 Racing.
"Sebenarnya memahami karakter per di CVT itu mudah, semakin tinggi rpm sebuah per, maka semakin keras daya pegas tersebut," tambah pria yang akrab disapa Ute.
"Efek akselerasi yang dihasilkan, akan lebih mengentak. Namun top speed biasanya agak turun,” singkat Ute yang ngebengkel di Radar Auri Gg. Swadaya 1 No. 12, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR