MOTOR Plus-online.com - Dishub DKI Jakarta akan mengajak TNI dan Polri untuk turun tangan angkut motor yang parkir liar di sekitar Grand Indonesia (GI), Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Suku Dinas (Kasudin) Perhubungan Jakarta Pusat, Wildan Anwar.
Wildan mengatakan, penertiban dilakukan secara persuasif tegas bersama TNI dan Polri.
"Kami tim gabungan melakukan penertiban secara persuasif tegas," kata Wildan, Rabu (13/12/202).
Wildan menambahkan, pengendara yang parkir secara liar di kawasan tersebut, hanya diberi jatah 15 menit, sesuai Standart Operating Procedur (SOP) yang berlaku.
"Jika dalam 15 menit masih banyak motor yang parkir sembarangan, kami akan angkut ke mobil truk kami. Kemarin kurang lebih 30 motor selesai dioperasi," sambungnya.
Wildan menjelaskan, permasalahan parkir liar tersebut telah dibawa dalam rapat koordinasi bersama asisten Wali Kota, yang menghadirkan Satpol PP dan seluruh Kepala Suku Dinas (Kasudin).
Kesimpulannya, kata Wildan, parkir liar di sekitar GI akan terus ditata dan dibuat sky bridge seperti di Tanah Abang.
Baca Juga: Kerap Bikin Macet Sampai Raup Cuan Miliaran, Parkir Liar di Sekitar Grand Indonesia Akan Ditertibkan
"Dari konsultannya kemarin sudah memberikan paparan presentasi. Nah itu stakeholdernya di tingkat Wali Kota," ucap Wildan.
Artinya, sky bridge episode kedua akan segera dibangun, tahun mendatang.
Meski begitu, menunggu hal tersebut terealisasi, pihaknya mengaku akan tetap melakukan penertiban secara humanis namun tegas kepada para pengendara yang tak ikut aturan.
"Jadi kami tetap melakukan penertiban, karena dalam pandangan kami di Dinas Perhubungan (Dishub), untuk selama ini sosialisasi sudah cukup, sudah bertahun-tahun," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Dishub DKI Ajak TNI-Polri Angkut Sepeda Motor yang Parkir Liar di Sekitar GI Lebih dari 15 Menit
Source | : | Wartakotalive.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR