MOTOR Plus-Online.com - Ducati merambah kancah balap baru sebagai pemasok motor untuk balap motor listrik di bawah naungan MotoGP, yaitu MotoE 2023.
Meski belum berpengalaman membuat motor listrik, Ducati memang cukup berani untuk meriset dari awal motor listrik mereka yang diberinama Ducati V21L.
Riset Ducati V21L memang sudah berjalan sejak akhir 2021, kala Ducati sudah mengumumkan untuk menggantikan Energica Ego sebagai motor untuk MotoE.
Alhasil banyak kekurangan kala Ducati V21L ini melakukan tes, sehingga membuat kru dan semua insinyur di Ducati Corse berjuang keras untuk menyempurnakan motor listrik ini.
Randy Krummenacher, pembalap MotoE mengutarakan perkembangan akan Ducati V21L yang dikutip dari Paddock GP.
"Saat pertama kali melihatnya, saya terkagum dengan bentuk MotoE yang dibikin Ducati ini, sangat seperti motor MotoGP dan bodi yang sangat aerodinamis," tutur Krummenacher.
Sebagai pembalap yang masih berkiprah di MotoE, Randy Krummenacher memang tidak diizinkan untuk melakukan tes.
"Jadinya saya hanya mendengar cerita dari Michele Pirro sebagai test rider Ducati Alex De Angelis yang melakukan riset di sirkuit," Randy Krummenacher menjelaskan.
"Bobot motor semakin rendah, sebelumnya 225 kg kini menjadi 260 kg, berarti sudah 40 kg lebih ringan dari MotoE sebelumnya (Energica Ego)," lanjutnya.
Baca Juga: Kurangi Tekanan Angin Ban Pengaruh Tidak Ke Gaya Balap? Begini Penjelasannya
"Baterai menjadi lebih bagus karena membuat kami bisa melakukan lap yang lebih banyak, juga kecepatan yang makin bagus," Krummenacher menambahkan.
"Di Misano, Michele Pirro dan Alex De Angelis bisa mendapatkan 1 menit 40 detik yang berarti lebih cepat 3 detik dibandingkan MotoE sebelumnya," imbuhnya.
Motor listrik Ducati V21L ini memang sebagai riset awal bagi Ducati Corse dalam membuat motor listrik produksi masal.
Pasalnya di kelas Superbike, hanya Energica Ego yang bisa membuat motor listrik dan Ducati berani membuat motor listrik yang jauh lebih baik dan lebih kencang di masa depan.
Baca Juga: Motor Matic Yamaha Soul GT Disuntik Mati Di Indonesia, Di Negara Tetangga Malah Dapat Warna Baru
Source | : | Paddock GP |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR