MOTOR Plus-online.com - Diduga selewengkan bantuan gempa, Bupati Cianjur Herman Suherman ternyata punya motor matic Honda Vario. Bupati Cianjur Herman Suherman dilaporkan ke KPK atas dugaan penyelewengan dana bantuan gempa Cianjur.
Laporan itu dilayangkan kelompok masyarakat yang menamakan diri mereka Adacsenahumanis Respon Foundation. Ery selaku perwakilan mengatakan, Herman Suherman diduga menyalahi standar operasional prosedur (SOP) yang dibuat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam penyaluran bantuan gempa Cianjur yang terjadi November lalu.
Ery menjelaskan, bantuan gempa Cianjur tersebut diberikan oleh pihak asing bernama Emirates Red Crescent.
"Bupati memotong SOP yang sudah dibuat BNPB, serta me-repacking bantuan menjadi berbeda," ujar Ery dikutip dari Kompas.com, Senin (26/12/2022).
Ery dan rekan-rekannya menduga, Herman tidak meneruskan bantuan gempa Cianjur sebagaimana semestinya.
Herman diduga menggunakan jabatannya sebagai Bupati Cianjur untuk memotong distribusi bantuan dan mengubah kemasan bantuan itu untuk kemudian dijual ke pasar.
"Yang tadinya sumbangan dari lembaga internasional diubah kemasan partai dan dijual ke pasar,” ujar Ery.
Awal dugaan penyelewengan muncul ketika bantuan tersebut tidak ditempatkan di gudang maupun lokasi penyimpanan untuk korban bencana gempa.
Baca Juga: Naik Motor Matic Honda Vario 150, Tiga Siswi Ini Menjelma Jadi Venom
Ery mengaku semakin curiga saat pihaknya mendatangi lokasi gudang lain sebagaimana petunjuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Menurut Ery, bantuan yang awalnya diletakkan di gudang dipindahkan ke ruko-ruko.
"Bantuan yang tadinya ditempatkan gudang penunjukan dipindahkan ke ruko-ruko dan masyarakat dapat langsung mengambil bantuan tanpa prosedur SOP, dan pemindahan bantuan dari gudang BNPB ke ruko," lanjutnya.
"Ini baru bantuan (logistik), belum dana bantuan internasional yang diduga juga ada penyelewengan," kata dia.
Laporan dugaan korupsi penyelewengan bantuan gempa Cianjur juga sudah diterima KPK. Hal itu dibenarkan Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri.
Ali mengaku tidak bisa mengungkap identitas pelapor maupun materi yang diadukan ke KPK kepada publik.
Di samping dugaan korupsi penyelewengan bantuan gempa Cianjur, ternyata Herman Suherman memiliki motor matic Honda Vario.
Dikutip MOTOR Plus-online dari laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) KPK, Bupati Cianjur itu memiliki motor matic Honda Vario 2007.
Ada pun motor Honda Vario 2007 itu dibeli dengan uang Herman sendiri, seharga Rp 7 juta.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bupati Cianjur Dilaporkan ke KPK, Diduga Selewengkan Dana Bantuan Gempa"
Source | : | Kompas.com,Elhkpn.kpk.go.id |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR