MOTOR Plus-online.com - Seorang pria misterius dibuang di Cempaka Putih, korban tewas dengan 4 luka tusukan.
Saksi di sekitar lokasi mengaku korban sempat dibonceng naik motor matic sebelum dibuang.
Beberapa saksi sempat mendekat karena korban ditinggal di depan rumah sakit Yarsi, Cempaka Putih sebelum akhirnya meninggal.
Korban pada saat ditemukan mengenakan jaket hitam, kaus ungu dan celana jeans.
Kondisi korban cukup mengenaskan dengan kondisi mulut menganga dan ada 4 luka tusukan.
Saksi mata pada Sabtu (31/12/2022) sekira pukul 00.40 WIB, mulanya melihat pria tersebut duduk di tengah dihimpit dua pria lainnya yang berboncengan sepeda motor matik Scoopy hitam.
"Di sini saja," begitu salah seorang penumpang yang duduk paling belakang sambil menunjukkan lokasi sepi ke temannya yang memegang kemudi.
Saksi mengaku heran karena dikira mereka pria jaket hitam itu akan diantarkan ke Rumah Sakit Yarsi.
Baca Juga: Pemotor Geger, Mayat Wanita Terkunci di dalam Mobil di Subang, Tubuh Korban Berasap
"Saksi melihat penumpang yang di tengah dalam keadaan lemas atau sakit dan mengira akan diantar ke Rumah Sakit Yasri," ujar Kapolsek Cempaa Putih, Kompol Bernard B Saragih seperti dilansir Warta Kota.
Tak lama, setelah ditelantarkan begitu saja, dua orang yang masih bertahan di motor matic kabur dari lokasi.
Setelah dibuang ke aspal, dua saksi yang sedang nongkrong di halte di dekat lokasi mencoba mendekat dan mencari tahu apa yang dialami pria jaket hitam tersebut.
Ternyata, dua saksi mendapati pria malang yang tadi dibuang dua orang, sudah meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
"Saksi menghampiri korban dan melihat luka pada perut sebelah kanan dan korban meninggal dunia," sambung Bernard.
Kedua saksi itu kemudian memanggil polisi. Tiba di lokasi, polisi mengidentifikasi si pria.
Hasil pemeriksaan, polisi mendapati pria jaket hitam mendapatkan empat luka tusuk.
"Satu luka tusuk pada dada sebelah kanan dan luka tusuk pada pinggang kanan belakang," tandasnya.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR