Memperluas jaringan usahanya, sekarang BRT juga melayani konversi motor listrik.
Hal tersebut enggak terlepas dari peranan besar dari juragan atau bos BRT, Tomy Huang.
Menurutnya, program 2 juta kendaraan listrik termasuk konversi motor listrik merupakan peluang sekaligus tantangan.
Langkah itu dilakukannya berawal saat percakapan Tomy dengan Staff Ahli Menteri ESDM, Agus Tjahajana pada November 2021.
"Pak Agus melemparkan wacana konversi (motor listrik) bisa enggak?" buka Tomy Huang dikutip dari GridOto.com.
Pria berusia 48 tahun itu bilang, persoalan konversi motor listrik terdapat pada harga.
"Bisa Rp 30 juta bahkan Rp 35 juta. Kebanyakan mereka yang konversi ke listrik orang-orang hobi," ucap pria berkacamata itu.
Baca Juga: 3 Pilihan Motor Listrik di Indonesia Tawarkan Desain Ala Vespa
Tomy menuturkan, pihak Kementerian ESDM mau konversi motor listrik bisa lebih murah, dengan harapan bisa diaplikasi oleh masyarakat.
Source | : | GridOto.com, bintangracingteam.com |
Editor | : | Ahmad Ridho |