MOTOR Plus-online.com - Roller CVT motor matic Honda ADV 160 rusak dan harus diganti, penyebabnya dijelaskan ahli teknis Astra Honda Motor (AHM).
Roller atau weight berada di dalam area CVT motor matic, tepatnya di puli depan yang diletakkan di Primary Sliding Sheave atau biasa disebut rumah roller.
Komponen kecil bentuk tabung ini bekerja mengatur pergerakan puli primer.
Di CVT motor matic termasuk Honda ADV 160, komponen kecil ini dapat rusak seiring pemakaian bikers.
Hal tersebut dijelaskan Endro Sutarno, Technical Service Division PT AHM.
"Aus karena lama dipakai dan ada kotoran. Makanya ada pengecekan setiap 8.000 km," ujar Endro saat dihubungi MOTOR Plus-online, Rabu (18/1/2023).
"Kalau aus harus diganti, kalau enggak diganti buat jalan kurang enak," tambah Endro.
Endro menjelaskan, kalau motor bikers suka bawa beban berat juga bisa membuat roller cepat rusak.
Baca Juga: Penyebab Roller CVT Motor Matic Honda BeAT Minta Diganti, Wajib Dicek Saat Servis
Tak hanya itu, sil puli depan bocor dapat memperpendek usia roller.
"Penyebab banyak, bisa seperti itu," sambungnya.
"Yang jelas cara kerjanya si roller itu terlempar maju mundur lama-lama akan aus, maka kotorannya harus di bersihkan," lanjutnya.
"Kalau enggak dibersihkan dapat mempercepat aus atau peyang," tambahnya.
Endro mengimbau agar bikers memeriksa roller CVT motor matic Honda ADV 160 setiap servis 8.000 km.
"Patokannya hanya ada pemeriksaan setiap 8.000 km, kalau jelek ganti," lanjut Endro.
"Beda dengan v-belt yang diganti setiap 24.000 km," sambungnya.
Roller CVT motor matic Honda ADV 160 rusak juga ada gejala atau tanda-tandanya.
Baca Juga: Penyebab Roller CVT Motor Matic Yamaha Fazzio Peyang, Jangan Sering Gas Mendadak
"Tanda-tandanya performa motor turun, akselerasi jadi kurang, dan suara mesin di bagian CVT akan lebih kasar di banding sebelumnya," ungkap Endro.
Jika masih nekat pakai roller rusak, siap-siap keluar uang banyak untuk mengganti komponen rumah roller yang tergerus.
Itu dia penyebab roller CVT motor matic Honda ADV 160 rusak dan wajib diganti.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR