MOTOR Plus-online.com - Sokbreker depan Vespa Sprint 3V dan i-get bentuknya beda, lebih bagus mana sih?
Kalau brother ingat, Vespa Sprint 150 3V pertama kali muncul pada akhir 2014.
Saat itu, Vespa Sprint 3V mengusung sistem suspensi ESS (Enhanced Sliding Suspension).
Sistem suspensi ESS ini membuat dudukan sokbreker motor tidak menempel langsung pada as roda, melainkan ke breket tambahan.
Sistem suspensi ESS ini hanya terpasang di Sprint, sementara Vespa Primavera memakai model lurus atau sokbreker motor biasa.
Kemudian pada tahun 2016, meluncur Vespa Sprint 150 yang mengusung teknologi Italian Green Experience Technology atau disingkat i-get.
Tak hanya mesinnya yang berubah, ternyata sokbreker depan Vespa Sprint i-get disamakan dengan Primavera.
Yup, Vespa Sprint i-get dilengkapi sok model lurus, tidak lagi mengadopsi sistem suspensi ESS.
Baca Juga: Bengkel Spesialis Sokbreker Motor di Depok, Bisa Setting Sok Balap
Hal ini juga menjadi pertimbangan bikers saat membeli motor Vespa Sprint bekas, antara model 3V dan i-get ada perbedaan bentuk suspensi depan.
Lantas lebih bagus mana, sokbreker depan Vespa Sprint 3V atau i-get?
"Dua-duanya bagus, yang ESS punya keunggulan lebih bisa meredam getaran, terutama saat tiba-tiba masuk jalan jelek, handlingnya ok banget," kata Yudi Riswanto yang pernah menjabat sebagai Technical Training Manager PT Piaggio Indonesia, (11/12/2022).
"Yang lurus juga ok, part lebih murah saat perbaikan," sambungnya.
Menurut Yudi, sokbreker depan Vespa Sprint 3V lebih baik untuk melibas jalan rusak.
Meski begitu, kekurangan sok depan Sprint 3V adalah harga spare part yang lebih mahal dibandingkan Sprint i-get.
Saat MOTOR Plus-online bertanya ke salah satu mekanik bengkel resmi Vespa, segini harga sokbreker motor standar untuk Vespa Sprint 3V dan i-get.
"Sok depan Sprint 3V harganya Rp 1.465.000, kalau sok depan Sprint i-get Rp 685.000," katanya.
Jadi bikers pilih yang enak buat melibas jalan rusak tapi sekali ganti kena Rp 1 juta lebih, atau yang biasa saja dan harganya murah?
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR