MOTOR Plus-online.com - Pemohon SIM girang, polisi terbitkan buku panduan ujian SIM berisi 1.200 jawaban.
Selama ini pemohon SIM masih dihantui tidak bisa lulus saat ujian dan praktik pembuatan SIM baru.
Karena sering gagal, masyarakat atau pemohon SIM baru lebih memilih membuat melalui calo.
Padahal biaya pembuatan SIM lewat calo lebih mahal dibanding langsung ke Satpas SIM.
Tapi ada kabar baik untuk pemohon SIM karena polisi akan menerbitkan buku panduan.
Pemohon SIM nantinya bisa membaca dan mencari jawaban dengan buku panduan tersebut.
Ada sekitar 1.200 jawaban dari pertanyaan saat ujian SIM di buku panduan tersebut.
Pemohon SIM baru dijamin lancar dan bisa menjawab perntanyaan saat ujian SIM nanti.
Baca Juga: Asyik, Ujian Praktik SIM C1 dan SIM C2 Bisa Pakai Motor Sendiri
Menurut rencana buku panduan SIM ini akan diterbitkan pada bulan Februari mendatang.
Dalam buku tersebut, berisi 1.200 jawaban soal tes saat ujian SIM.
Informasi ini disampaikan Dirregident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusri Yunus.
"Ini sedang kami rancang untuk buku, mudah-mudahan bulan depan jadi dan kami akan langsung bagikan," ujar Yusri di Mabes Polri, (26/1/23).
Yusri mengatakan, buku panduan ujian SIM tersebut akan memberikan pemahaman terkait keselamatan, pengetahuan umum, serta hal-hal terkait berkendara yang bisa menimbulkan bahaya.
Ia berharap dengan buku panduan ujian SIM tersebut dapat semakin memberikan pengetahuan tentang keselamatan berlalu-lintas kepada pemohon SIM.
Buku ini juga akan disediakan di Satpas tempat ujian SIM.
Tak hanya itu, buku panduan SIM juga akan ditampilkan di berbagai fitur digital seperti televisi dan media sosial.
Baca Juga: 132 Motor Hunter Scrambler SK500 Disiapkan, Syarat Punya SIM C1 Ternyata Tidak Mudah
Yusri juga mengatakan, buku panduan ujian SIM itu akan disebar ke berbagai tempat, di antaranya terminal, stasiun kereta, bandara, hingga sekolah.
"Ya kita minta nanti kalau lihat bukunya jangan dibawa pulang karena masih banyak yang mau baca," kata Yusri.
Diketahui, rencana peluncuran buku panduan ujian SIM disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi.
Firman mengatakan, Polri akan terus berupaya membuat pelayanan SIM dan pelayanan terkait kendaraan lalu lintas menjadi lebih mudah.
"Kita upayakan dengan pendidikan masyarakat. Semoga satu bulan tak terlalu lama saya sudah sampaikan ke Dirregident bahwa kita launching buku tentang soal SIM jadi masyarakat bisa belajar dahulu sebelum ujian," kata Firman di Gedung NTMC, Jakarta, (3/1/23).
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR