MOTOR Plus-Online.com - Tim balap asal Indonesia, Motul Snipers Manual Tech dua tahun beruntun menjadi juara Asia pada kancah ARRC kelas AP250.
Dua tahun beruntun juara tersebut diraih Andy Muhammad Fadly yang akhirnya memutuskan hengkang dari Motul Snipers Manual Tech.
Keputusan ini membuat perubahan skuat pembalap pada tim pimpinan Ibnu Sambodo itu.
Sampai akhirnya pada (8/2/2023) resmi diumumkan kalau Irfan Ardiansyah, resmi hijrah ke Motul Snipers Manual Tech setelah tujuh musim membela Astra Honda Racing Team (AHRT).
Irfan Ardiansyah akan berduet dengan pembalap asal Jepang, Aiki Iyoshi yang dipertahankan untuk membesut Kawasaki Ninja 250.
Namun sebelum Irfan Ardiansyah masuk, memang ada satu pembalap lagi yang siap masuk ke Motul Snipers Manual Tech.
Dia adalah pembalap asal Jepang yang bersedia mengambil slot pembalap di tim yang bermarkas asal Yogyakarta itu.
Menurut narasumber yang tidak bisa disebutkan namanya, diskusi mengenai pembalap tersebut masih berjalan.
Meski dua Kawasaki Ninja 250 sudah disiapkan untuk menjalani AP250 ARRC 2023, yang berarti harus menyiapkan satu unit lagi untuk pembalap Jepang baru, semisal kontraknya deal.
Baca Juga: Aspek Keamanan Alasan IMI Sumbar Tidak Ambil Road Race Kejurnas Motoprix Sumatera
Juga akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah Motul Snipers Manual Tech menurunkan tiga pembalap di kelas yang sama.
Terakhir kali tim ini menurunkan tiga pembalap adalah pada tahun 2016, tetapi beda-beda kelas.
Saat itu Ahmad Yudhistira dan A.M Fadly di kelas Supersport 600 dan Gupita Kresna di AP250.
Sekarang mengenai informasi resmi susunan pembalap Motul Snipers Manual Tech di ARRC 2023 masih menunggu konfirmasi dari Ibnu Sambodo.
Halo Pakde Ibnu.
Baca Juga: Mengagetkan Road Race Indonesia, Irfan Ardiansyah Tinggalkan AHRT ke Manual Tech ARRC 2023
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR