MOTOR Plus-online.com - Dunia custom masih diselimuti duka, builder motor custom Flying Piston Garage (FPG) Rudi Soedjono meninggal dunia, Selasa (14/2/2023).
Builder bernama lengkap Rudi Ibrahim Soedjono meninggal di usia 47 tahun.
Sang kakak, Andi Sulaiman Soedjono mengatakan Rudi tutup usia karena sakit.
"Rudi meninggal dunia jam 00.50 WIB, gara-gara hipertensi pecah pembuluh darah," kata Andi saat dihubungi MOTOR Plus-online, Selasa.
Semasa hidup, Rudi 'The Lucky Boy' Soedjono berhasil membawa nama FPG ke panggung dunia.
Mengutip majalah BIKERS edisi 22 tahun 2010, dua motor custom garapan FPG dinobatkan jadi juara di Choppertown Nation Backyard Built Contest versi Choppertown Nations.
Event itu bukan lagi kontes modifikasi motor tingkat nasional, melainkan kelas dunia bro!
Artinya, FPG bersaing ketat sama builder-builder dari seluruh dunia!
Baca Juga: Dunia Custom Berduka, Rudi Soedjono Builder Flying Piston Garage Meninggal Dunia
Sang pembuat kontes adalah komunitas yang dibangun Scott Di Lalla dan Zack Coffman, dua die harder pembuat film Choppertown The Sinners.
Mereka ini sangat memperhatikan karya modifikasi garapan builders seluruh dunia, khususnya aliran old skool chopper, bobber, dan cafe racer.
Jarahannya beneran daily riding, minimum budget dan memprioritaskan kreatifitas.
Rudi dan tim FPG boleh berbangga pada pencapaian ini, karena persaingannya luar biasa ketat.
Dua motor custom mereka ikut andil di dua kelas, yakni chopper dan bobber.
FPG pun membawa pulang predikat terhormat, yakni juara ke-3 kategori Bobber dan ke-4 kategori Chopper.
"Kalau dilihat pemenangnya, cuma FPG yang mewakili asia pasifik, bahkan builder Jepang dan Australia juga belum dapat tempat terhormat di event ini,” girang Rudi.
Tim juri yang ikutan aja enggak main-main tuh, ada Kutty (Hippy Killer), Irish Rich (Shamrock Fabrication), Duane (Duane Ballard Custom Leather), Carpy, Fab Kevin (Fabricator Kevin’s), Carl (Guilty Custom), Chris Billwell, Wes Four Aces, Big Truth (Choppahead), Sean XS Speed Choppers, Rich (Rich Phillips Cycles And Leather) dan Mearball dari Hell On Wheels.
"Susah benget tuh memilih jawaranya, kompetisi ini sangat ketat,” jelas Chris dari Biltwell mewakili tim juri.
Artikel ini telah tayang di majalah BIKERS edisi 22 tahun 2010
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
/photo/2023/02/15/bengkel-modifikasi-motor-flying-20230215100958.jpg)
KOMENTAR