MOTOR Plus-Online.com - Tiga tahun Alex Marquez berada di bawah naungan kontrak Honda Racing Corporation (HRC) dengan membela Repsol Honda dan LCR Honda.
Hasilnya tidak memuaskan, Alex Marquez kesulitan untuk menembus 10 besar pada klasemen akhir.
Untuk melakukan pembuktian kalau bakatnya belum habis, Alex Marquez memang melakukan manuver besar dengan pindah ke Gresini Racing dan membesut Ducati Desmosedici GP.
Hasil tesnya pun cukup baik, beberapa kali Alex Marquez menembus 10 besar dan selalu memiliki lap time yang lebih baik daripada sang kakak, Marc Marquez.
Kenapa dibandingkan dengan Marc Marquez? Karena Alex Marquez selalu berada di bayang-bayang nama dan prestasi besar sang kakak.
Tak heran kalau ia selalu dibanding-bandingkan, meski ada ketidak nyamanan dari Alex Marquez.
"Berkaca pada hasil tes pramusim MotoGP 2023, memang ada kemungkinan dan bisa saja Alex Marquez mendapatkan hasil yang lebih baik daripada Marc Marquez," tutur Davide Tardozzi, Manajer Ducati Corse memberikan pendapat.
"Alex adalah pembalap dengan dua gelar juara dunia (Moto3 dan Moto2), ia bukan pembalap sembarangan, ia memiliki bakat besar yang belum ditunjukkan," imbuhnya dikutip dari Crash.Net.
Apalagi Honda saat ini masih belum bisa mengetahui secara pasti apa yang menjadi masalah pada motor mereka, Honda RC213V.
Baca Juga: Bikers Punya Mobil Ini, Bisa Ditolak Petugas Beli Pertalite
Pembalap sekelas Marc Marquez pun tidak bisa mendapatkan lap time yang kompetitif dan dikabarkan masih butuh evaluasi besar-besaran dari motor Honda.
"Kami jamin Alex Marquez akan mendapatkan semua kebutuhannya dengan baik, sehingga ia bisa mencapai hasil maksimal di setiap balapan," tutur Tardozzi.
"Ia salah satu kepindahan yang terbaik kami tahun lalu, menarik melihat kiprah Alex Marquez di MotoGP 2023," pungkasnya.
Baca Juga: Rekan Satu Tim Marc Marquez Ungkap Honda Masih Kalah Jauh Dari Ducati
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR