MOTOR Plus-Online.com - Tim yang menjadi juara nasional terakhir di Kejurnas Sport 250 2018, ART Jogjakarta justru absen di putaran pembuka Mandalika Racing Series (MRS).
Kejurnas Sport 250 MRS seri pertama akan dimulai pekan depan (3-5/3/2023), bersamaan dengan WSBK Indonesia 2023.
Namun ART Jogjakarta harus absen karena keterbatasan waktu dan persiapan untuk motor.
Wajar saja, Honda CBR250RR ART Jogjakarta terakhir kali dipakai balapan tahun 2018, kala itu Fitriansyah Kete sebagai juara nasionalnya.
"Kalau sekadar menyala untuk balapan sih bisa, tetapi kan kita belum lihat kondisi mesin dan kebutuhannya apa saja, waktunya terlalu sempit," tutur Rudy Hadinata, Manajer Tim ART Jogjakarta.
"Jadi memang harus ada persiapan yang lebih matang untuk Kejurnas Sport 250, kalau sempat, kami akan ikut di seri kedua dan ketiga," lanjutnya.
Mengenai rider di kelas expert, ART Jogjakarta hanya memiliki dua nama, Radheta Arya dan Boy Arbi.
Keduanya sama-sama balapan di Kejurnas OnePrix pada kelas Expert dan salah satu dari mereka akan ikut ke Kejurnas Sport 250 MRS jika jadi ikut di seri dua dan tiga.
"Satu rider lagi mungkin akan ajak Awhin Sanjaya, dia masih pembalap di bawah manajemen kami, jadi besar kemungkinan Awhin akan ikut, satu rider lagi belum dipastikan," ujar Rudy.
Baca Juga: Fabio Quartararo Ganti Nomor Di MotoGP 2023, Masih Pakai Yang Lama Sih
"Awhin Sanjaya memang cocok di balap sport, pernah runner-up di ARRC dan di Kejurnas IRS," imbuhnya.
Sudah terlalu fokus di kancah balap motor sport sejak 2017-2020 memang membuat Awhin memiliki gaya balap yang lebih cocok dengan motor sport.
Sejak kembali ke Kejurnas OnePrix di tahun 2021, ia kesulitan untuk beradaptasi dengan motor underbone, Honda Sonic.
Baca Juga: Tak Perlu KTP Asli untuk Bayar Pajak Kendaraan, di Samsat Ada Pemutihan Pajak Mati Lama Digratiskan
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR