MOTOR Plus-Online.com - Tim Repsol Honda mengaku percaya diri dengan adanya Marc Marquez meski mengakui Ducati selangkah di depannya.
Kepercayaan diri Honda juga tak lepas hadirnya juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir.
Adanya 2 pembalap juara dunia membuat Honda tak risau.
Hal itu diakui Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig.
"Kami ingin pembalap kami punya mental petarung. Dan kami pastikan kedua pembalap (Marc & Joan) memilikinya," ujar Alberto Puig dikutip dari GPOne.com.
"Mau tidak mau di tim seperti Repsol Honda harus punya pembalap yang ingin memenankan balap," lanjutnya.
Alberto Puig juga antusias dengan hadirnya Joan Mir yang diharapkan bisa mengangkat performa timnya.
"Saya pikir (Joan) Mir merupakan pembalap yang berpengalaman. Dia akan mampi memainkan perannya di tim," ungkap Alberto Puig.
Baca Juga: Marc Marquez Soal Joan Mir, Rekan Sekaligus 'Batu Sandungan' di Tim Honda
Meski demikian, Alberto Puig berharap baik Marc Marquez mamupun Joan Mir, dapat dengan segera menyesuaikan motor Honda RC213V.
Terlepas daripada itu, Alberto Puig mengeklaim timnya juga masih terus fokus membenahi RC213V.
"Selama musim dingin, kami banyak mengerjakan masalah khusus (RC213V) ini," terangnya.
"Kami sangat terbuka mendengarkan dan mencoba ide baru untuk meningkatkan motor," lanjutnya.
Alberto Puig juga mengakui timnya masih kalah dengan Ducati.
"Perbedaan dengan Ducati terlihat jelas. Mereka memiliki potensi besar pada putaran motornya. Jelas kami juga harus demikian,"
"Tapi saat ini, mereka selangkah lebih maju," pungkasnya.
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR