MOTOR Plus-Online.com - Marc Marquez merindukan momen saat dirinya terlibat dalam pertarungan di barisan depan.
Kerinduan dirinya tersebut menjadi hal wajar.
Bagaimana tidak, sejak tahun 2020 waktu Marc Marquez habis digunakan untuk pemulihan cedera pada lengan kanannya.
Karena cederanya itulah, dirinya terlempar dari kandidat calon juara dunia hingga musim 2022 kemarin.
MotoGP 2023 menjadi momen krusial bagi Marc Marquez untuk membuktikan bahwa dirinya belum habis.
Ia pun mengaku sangat merindukan atmosfer tekanan balap demi memperebutkan gelar juara.
"Jika Anda memiliki mentalitas seorang pemenang maka Anda selalu menerapkan 'tekanan otomatis'. Itu selalu membantu mengeluarkan (kemampuan balap) lebih banyak, terutama di momen-momen penting,” kata Marquez dikutip dari Crash.net.
'Sejujurnya, dalam beberapa tahun terakhir saya merindukan tekanan itu, tekanan otomatis itu," lanjutnya.
Baca Juga: Marc Marquez Ungkap Pol Espargaro Rekan Yang Mengecewakan
Meski demikian, ia juga mengaku realistis untuk musim MotoGP 2023.
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR