MOTOR Plus-Online.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, beberapa waktu lalu meminta para pejabat di bawah kementeriannya untuk membubarkan klub motor gede.
Pembubaran ini imbas dari kasus salah satu pegawai pajak yang kedapatan memiliki semoga yang cukup mahal.
Meski begitu Sri Mulyani pun mengatakan bahwa sang suami, Tonny Sumartono, sebenarnya memiliki motor gede atau moge.
Namun, ia mengatakan bahwa moge tersebut tidak digunakan.
Sri Mulyani melarang sang suami untuk menggunakan moge yang dibelinya sendiri itu.
Ia menyebut ini merupakan konsekuensi Tonny Sumartono menjadi suami seorang Sri Mulyani.
Hal tersebut ia ceritakan secara langsung kepada Andy F Noya, dalam kanal YouTube Metro TV pada program Kick Andy beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Pedas Sindiran Menkeu Sri Mulyani ke Pejabat Pajak, Daripada Pamer Moge Mending Lakukan Ini
"Betul, suami saya membeli (moge) berapa itu nilainya, sekitar Rp 150 juta," jelas Sri Mulyani.
"Itu identik dengan kemewahan?" tanya Andy.
"Iya (identik dengan kemewahan). Makanya saya bilang sama suami, boleh beli (moge) tapi nggak boleh naik," jelas mantan direktur bank dunia ini.
Andy kemudian bertanya apakah sang suami bahagia karena tidak bisa naik moge kesayangan.
Dijelaskan bahwa hal itu adalah konsekuensi jadi suami Sri Mulyani.
Baca Juga: Bukan Cuma Mobil, Wuling Luncurkan Motor Baru Tampang Mirip Moge Milik Sri Mulyani
"Kayaknya semenjak kita menikah dari tahun 1988, dia happy-happy aja. Dia tahu banget konsekuensi menjadi suami seorang Sri Mulyani," ungkap Sri Mulyani.
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR