MOTOR Plus-online.com - Pangkalan ojek di Jayapura, Papua, dipenuhi spanduk menolak Maxim, Grab dan GoJek.
Hal ini dikarenakan faktor perbedaan harga penumpang antara ojek online (ojol) dan ojek pangkalan.
Berdasarkan Tribun-Papua.com, ada sedikitnya empat pangkalan ojek yang memasang baliho penolakan terhadap ojol.
Keempat pangkalan ojek tersebut diantaranya, pangkalan ojek BTN Atas, pangkalan ojek Kamkey, pangkalan ojek Organda, dan Pangkalan Ojek Perumnas 4 Padang Bulan.
Dari sejumlah pamflet yang ada, terlihat memiliki warna yang sama, yaitu berwarna kuning.
Selain kesamaan warna, baliho penolakan itu juga memiliki tulisan penolakanyangsama.
"Dilarang, Ojek Online (Maxim, Gojek, Grab, dan Ojek liar) mengambil penumpang di wilayah ojek Kamkey," demikian tulisan yang terlihat pada setiap baliho.
Menanggapi hal tersebut, salah satu driver ojol bernama Dimas menjelaskan, keberadaan baliho-baliho tersebut karena adanya aplikator Maxim yang memiliki tarif sangat murah daripada harga ojek pangkalan.
Baca Juga: Mencekam, Driver Ojol Tewas di Wilayah Konflik Bersenjata, Tinggalkan Anak yang Masih Balita
"Jadi teman-teman pangkalan ini mereka bukan menolak kami Ojol secara keseluruhan, tapi hanya menolak Maxim," kata Dimas dikutip dari Tribun-Papua.com.
Editor | : | Joni Lono Mulia |