MOTOR Plus-online.com - Motor-motor sekarang sudah hemat BBM namun bisa lebih hemat lagi.
Semakin irit jika tekan tombol khusus di Honda BeAT dan Yamaha NMAX ketahui letaknya sebelah mana agar hemat.
Seperti diketahui Honda BeAT dikenal sebagai motor matic yang paling irit namun bisa dibikin irit lagi.
Dilansir dari laman resmi PT Astra Honda Motor konsumsi bensin Honda BeAT seliter bisa terpakai 60,6 kilometer.
Sedangkan Yamaha NMAX dilansir dari beberapa sumber konsumsi bensnnya seliter bisa terpakai 40 kilometer.
Kedua motor tersebut bisa irit atau hemat jika pemiliknya menekan tombol khusus yang disediakan oleh pabriknya.
Namun banyak pemilik motor Honda BeAT dan Yamaha NMAX tidak mengetahui tombol irit bensin tersebut.
Tombol irit bensin di NMAX dan BeAT sering dicuekin karena ditekan atau tidak performa mesin seperti tidak pengaruh.
Padahal fungsi tombol irit membantu kalau di lampu merah atau ketika berhenti lama konsidi kontak ON.
Baca Juga: Mau Lebaran Punya Honda BeAT Baru Cukup Siapkan Rp700 Ribu dan Nikmati Bebas Cicilan Selama 4 Bulan
Baca Juga: 294 Motor Yamaha NMAX Jadi Kendaraan Dinas Dibagi-bagi Bupati Wonogiri, Telan Anggaran Rp 9,4 Miliar
Tombol irit yang dimaksud yaitu tombol ISS atau Idling Stop System di Honda BeAT.
Sedangkan di Yamaha NMAX tombol irit tersebut dinamakan SSS atau Start-Stop System.
Letak tombol ISS di Honda BeAT dan All New Yamaha NMAX 155 ada di setang setir sebelah kanan.
Untuk mengaktifkan tombol ISS di BeAT tinggal ditekan ke belakang, BeAT jadi lebih irit dan emisi gas buang lebih rendah.
"Saat ISS aktif, ketika motor berhenti dan posisi gas tertutup penuh seperti di lampu merah, mesin akan mati sejenak. Namun saat gas diputar mesin akan otomatis hidup, tidak perlu starter lagi," ungkap Endro Sutrano, Technical Service Division PT. Astra Honda Motor (AHM) dikutip dari Gridoto.com.
Demikian juga tombol Start & Stop System (SSS) di NMAX tinggal tekan switch atau tombol di saklar sebelah kanan.
Untuk mengaktifkan fitur SSS ini, motor harus memenuhi 3 parameter berikut.
"Pertama, adalah suhu mesin sudah cukup optimal," buka Ridwan Arifin Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dikutip dari GridOto.
"Jadi kalau mesin baru dinyalakan itu belum tentu SSS sudah langsung aktif karena ia harus mencapai suhu tertentu," kata Ridwan.
"Lalu motor minimal sudah berjalan 10 Km/Jam, tapi itu juga bergantung pada suhu motor tadi," lanjutnya.
"Yang terakhir dan paling penting aki atau baterai harus dalam kondisi sehat," ungkap Ridwan.
"Kalau ECU membaca tegangan aki di bawah angka 12 volt, maka fitur SSS tidak akan aktif," terangnya.
"ECU lebih memilih mengoptimalkan pengisian aki, jadi selama pengisian tersebut maka SSS tidak akan aktif," tutupnya.
Jadi enggak perlu khawatir aki motor bakal tekor akibat fitur SSS.
KOMENTAR