MOTOR Plus-Online.com - Kampas rem sebagai perangkat utama dalam hal pengereman yang telibat keselamatan, memang punya berbagai karakter.
Ada kampas rem yang dibuat untuk penggunaan motor harian, ada juga yang digunakan untuk balap atau performa tinggi.
Salah satunya ada kampas rem sintered yang rata-rata khusus digunakan untuk motor sport di atas 250 cc.
Pada bagian belakang kampas rem motor pada umumnya dikelir warna hitam atau hijau.
"Sedangkan kampas rem Sintered ini bagian belakangnya seperti warna tembaga," ujar Ermawan, Owner KLR Racing, bengkel spesialis Kawasaki dikutip dari GridOto.
Kelebihan kampas rem sintered ini justru ada di bagian tapaknya.
"Kampas rem sintered lebih tahan terhadap panas," ungkap Bidoy sapaannya.
Kampas rem sintered tidak mudah berubah bentuk ketika digunakan meski terkena suhu kerja yang tinggi.
"Sehingga kampas rem jenis sintered ini lebih pakem," tutupnya saat ditemui di Jalan Kalisari II No.29, Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Oleh karena itu, kampas rem sintered cocok dipakai untuk pemakaian di motor dengan kapasitas mesin besar atau kebutuhan balap.
Bahan sintered sendiri dibuat dari campuran antara bubuk besi dengan carbon dan grafit, sehingga memiliki ciri khas berwarna cerah.
Karena memiliki banyak bubuk besi, friksi yang terjadi saat bersentuhan dengan kampas rem jadi lebih besar dan bikin rem lebih pakem.
Sedangkan kampas rem biasa menggunakan campuran bahan steel fiber, selulosa, rock wool, grafit dan kevlar.
“Karena perbedaan bahan tersebut, kampas sintered lebih menghasilkan sedikit debu dan lebih konsisten dipakai saat kering atau basah,” pungkasnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Diminta Muridnya Untuk Mempermudah Carikan Tim Balap
Source | : | GridOto Tips |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR