MOTOR Plus-Online.com - Mudik menggunakan motor memakai tidak disarankan.
Namun nampaknya masih akan banyak pemudik yang memakai kendaraan roda dua tersebut.
Meski begitu, agar perjalanan ke kampung halaman tetap aman, para pemudik harus menggunakan peralatan yang aman.
Salah satunya pemakaian alas kaki.
Menggunakan sendal untuk berkendara sangat tidak dianjurkan.
Pasalnya sendal dinilai tidak dalam membungkus kaki dengan sempurna.
Hal itu tentu cukup membahayakan untuk para pemotor.
Mengutip dari Wahana Honda, setidaknya terdapat 3 bahaya jika pemotor nekat memakai sandal sebagai alas kaki saat berkendara.
Baca Juga: 70 Persen Jumlah Korban Kecelakaan Mudik Lebaran Libatkan Pengendara Motor, Ini Faktanya
1. Risiko cedera
Terdapat risiko cedera yang harus dihadapi jika tidak mengenakan sepatu waktu naik motor.
Cedera tersebut dapat muncul apabila kaki pengendara tersenggol kendaraan-kendaraan lain di sekitar.
Selain itu, apabila terjatuh juga punya risiko cedera menjadi lebih besar karena kaki tidak terlindung seperti halnya jika Anda mengenakan sepatu.
2. Risiko tergores
Kaki berisiko mengalami luka gores jika hanya mengenakan sandal dan bukannya sepatu ketika naik motor.
Goresan ini bisa muncul akibat terkena kerikil ‘terbang’, maupun benda-benda tajam yang ada di jalanan.
Misalnya saja ranting tanaman, maupun bagian kasar dari trotoar.
Baca Juga: Bikers Waspada Begal Jelang Mudik Lebaran, Kawasan Kota Tua Rawan Penodongan Ini Alasannya
3. Risiko luka bakar
Tanpa terlindungi oleh sepatu, kaki berisiko mengalami luka bakar akibat tak sengaja menyentuh knalpot maupun blok mesin yang panas.
Apalagi jika mengendarai motor sport.
Adapaun alas kaki yang aman yakni menggunakan sepatu dengan model menutupi mata kaki, karena mampu melindungi jari, tumit, bagian kaki lain, hingga pergelangan kaki sekaligus.
Untuk naik motor bebek maupun sport, gunakanlah sepatu dengan hak, yang dapat menjaga grip di antara sepatu dan footstep.
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR