MOTOR Plus-online.com - Penggemar Vespa atau Scooterist cuma bisa mengusap dada ada Vespa Exclusive dilepas murah.
Penggemar Vespa harus sering-sering mantau situs lelang untuk mendapatkan motor murah.
Bisa melongo para scooterist melihat Vespa tahun 1998 lengkap STNK dan BPKB dilelang murah.
KPKNL Manado (Kemenag Kabupaten Boolang Mongondow), berencana akan melelang satu unit Vespa P150X (Exclusive 2).
Motor berpelat DB 5004 DW ini rencananya akan dilelang mulai harga (open bid) Rp 407.000.
Bagi yang berminat atau calon peserta lelang bisa menyetorkan uang jaminan Rp 203.500.
Tapi sebelum melakukan penawaran, peserta atau peminat bisa mendaftar via online terlebih dahulu.
Penawaran paling tinggi berhak mendapatkan satu unit Vespa Exclusive 2 ini.
Penggemar Vespa yang tertarik harus segera mendaftar karena lelang akan digelar pada 4 Mei 2023 mulai pukul 09.00 WIB.
Dari beberapa foto yang diunggah di akun lelang.go.id, Vespa Exclusive 2 ini masih terbilang kekar.
Cat warna biru donker juga masih terlihat bagus hanya kusam karena kelamaan di parkiran dan debu.
Sayangnya jok belakang hilang hanya meyisakan rangka besinya saja serta lampu sein belakang kanan copot.
Ada beberapa bagian berkarat namun tidak terlalu parah dan masih bisa diperbaiki.
Jenis Barang Bukti Kepemilikan
Kendaraan
Motor Vespa P150X
BPKB NO. A. NO. 5766831
tanggal 8 Juni 1998
Nomor Polisi : DB 5004 DW
Tahun : 1997
Warna : Biru Metalik
Nomor Rangka : MH251X2AAVK139092
Nomor Mesin : VLX1M867170
Lokasi : Kantor Kementerian Agama Kab. Bolmong, Jl. Trans Sulawesi Desa Lalow Kec. Lolak Kab. Bolaang Mongondow.
Baca Juga: Meluncur Motor Matic Baru Yamaha Mirip Vespa Dijual Seharga BeAT Mesin 125cc Adik Fazzio dan Filano
Bagi yang berminat bisa mengajukan penawaran dan daftar terlebih dahulu sebelum tanggal di atas.
Untuk ukuran Vespa P150X (Exclusive 2) tahun 1998 ini yang dilelang Rp 400 ribuan sangat murah.
Untuk informasi lebih jelas, calon peserta lelang bisa klik LINK INI.
Source | : | Lelang.go.id |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR