MOTOR Plus-Online.com - Selama jeda libur panjang di bulan Puasa Ramadan, sirkuit Sentul yang tidak ada aktivitas balap melakukan pembenahan.
Yang paling besar adalah melakukan pengaspalan ulang dari tikungan 6 sampai tikungan terakhir sirkuit Sentul.
Aspal di bagian-bagian tersebut memang dinilai cukup bermasalah, sehingga memiliki daya cengkeram yang minim.
Belum lagi beberapa bagian yang berlubang, sehingga dinilai memiliki aspek keamanan yang minim.
Tikungan 6-7 juga dikenal sebagai S Kecil karena chicane dengan jarak tikungan yang dekat, sehingga butuh manuver cepat di bagian ini.
Jika pada balap motor, butuh pengereman ekstra untuk menaklukan S Kecil, sehingga daya cengkeram ban dan gesekan dengan aspal harus optimal.
Lalu ada S Besar atau chicane di tikungan 8-9 yang juga butuh gaya balap ideal untuk bisa menjadi rolling speed di tikungan ini.
Beberapa pembalap motor kerap terjatuh jika keluar dari tikungan 9 karena ada beberapa bagian yang berlubang, padahal exit tikungan ini sangat asyik jika gaspol.
Pun dengan tikungan 10-11 yang menjadi ujung pengaspalan ulang sirkuit Sentul agar persaingan di tikungan terakhir menjadi semakin ketat dan aman.
Baca Juga: Penyakit Aneh Pada Ban Motor atau Mobil Tidak Bisa Dipompa atau Diisi Angin Bikin Pusing
"Proyek pengaspalan yang sekarang sudah selesai dan rencananya akan dilakukan proyek selanjutkan di sektor awal dalam waktu dekat," kata Irawan Sucahyono, Advisor Sirkuit Sentul.
Setelah libur lebaran Idul Fitri memang sudah ada beberapa agenda balap, baik kompetisi road race atau balap mobil.
Seperti Yamaha Sunday Race untuk balap motor dan ISSOM untuk balap mobil.
Wah kalau tikungan 1-5 belum diaspal ulang, akan ada perbedaan karakter grip dong.
Baca Juga: Makna Tampang Marc Marquez, Valentino Rossi, Pecco Hingga Alex Rins Di Poster MotoGP Spanyol 2023
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR