Kedua pasangan suami istri ini melakukan perjalanan darat 9 jam melewati jalur Pantai Utara menuju kampung halaman mereka di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
2. Mudik Naik Odong-odong
Yang juga unik ada satu keluarga mudik dari Jakarta ke Indramayu.
Toni dan istrinya yang mudik ke Indramayu memilih menggunakan odong-odong milik pribadi.
Dikutip TribunCirebon, Toni ingin berhemat biaya mudik dengan membawa motor odong-odong hasil modifikasi yang ia kerjakan.
Alasan Toni untuk semata-mata karena menekan budget, biaya yang dikeluarkan Toni pun cuma Rp 80.000 saja.
Demi keselamatan, Toni mengaku berkendara dengan lambat dan tidak membawa barang bawaan terlalu banyak.
Baca Juga: Pakai Motor Gerobak Viar Nekat Mudik Lebaran, Modal Bensin 20 Liter Sampai Pemalang
Kisah unik pemudik juga datang dari rombongan warga yang tinggal di permukiman Kampung Muka, RW 04 Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Dari TribunJakarta, lima warga yang bermukim di Kampung Muka Ancol tampak sibuk mengemasi barang-barang mereka pada Selasa (18/4/2023) malam.
Pemilik motor gerobak sekaligus calon pemudik dari Kampung Muka Ancol adalah Wagino (52).
Ia mengatakan, keberangkatan malam ini menjadi kedua kalinya ia mudik menggunakan transportasi roda tiga tersebut.
Jelas alasan soal biaya transportasi umum yang semakin mahal membuat Wagino memilih mudik menggunakan motor gerobak.
Perjalanan menghabiskan waktu 9 jam dari Ancol ke Pemalang melalui jalur pantai utara sejauh lebih kurang 300 kilometer.
Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Viral 3 Kendaraan Anti Mainstream Pemudik, Odong-odong hingga Motor Gerobak
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR