MOTOR Plus-Online.com - Masih ramai dibahas usai viral di media sosial mengenai salah satu bikers perempuan yang mengganti oli di sebuah bengkel di Sentul, Jabar.
Alih-alih sekadar mengganti oli, justru ia dikerjai oleh pihak bengkel sampai motornya harus turun mesin.
Bahkan biaya yang dikeluarkan sampai Rp 2,7 juta dengan alih-alih bagian dalam mesin yang sudah rusak karena si pemilik motor jarang mengganti oli.
Bak sudah menjadi sebuah cerita kalau motor yang digunakan perempuan itu memang rentan rusak karena jarang ganti oli.
Dalam kasus Honda Genio, motor ini seharusnya diganti oli pada 4000 km sekali.
Namun banyak yang melupakannya, sehingga kerap membuat oli jadi menguap sampai-sampai oli habis tak tersisa.
Oli yang digunakan untuk Honda Genio hanya membutuhkan 650 ml atau 0,65 liter, dengan viskositas atau tingkat kekentalan 10W-30.
Memang masih jarang untuk oli dengan kapasitas 650 ml, sejauh ini oli itu hanya ada pada merek genuine Honda, AHM Oil.
Harganya pun tak mahal, dilansir dari situs resmi Honda, AHM Oil MPX2 10W-30 seharga Rp 45 ribu dan untuk AHM Oil SPX2 hanya Rp 65 ribu.
Baca Juga: Selain Getok Harga, Waspada Bengkel Motor Nakal Jual Oli Palsu, Bikers Hati-Hati
Jika dibawa ke bengkel resmi, biaya ganti oli tidak akan mencapai Rp 100 ribu.
Namun jika ingin menggunakan merek oli lain dengan viskositas yang sama pun juga banyak tersedia.
Seperti Castrol Power Ultimate 10W-30 seharga Rp 70 ribu, juga ada Motul Scooter LE 10W-30 seharga Rp 70 ribu.
Pun dengan Shell Scooter 10W-30 seharga Rp 65 ribu.
Hanya saja ketiga merek ini memiliki kapasitas 800 ml atau 0,8 liter, sehingga jika dituangkan ke dalam Honda Genio akan tersisa 150 ml.
Sisa oli itu bisa disimpan untuk melumasi gardan loh.
Baca Juga: Temuan Baru KPK, Pelat Nomor Harley-Davidson Milik AKBP Achiruddin Ternyata Bodong
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR