Kelar Mudik Lebaran, Ini Ciri Oli Mesin Motor yang Musti Diganti Setelah Jalan Jauh

MOTOR Plus-Online.com - Baru pulang mudik lebaran, simak ciri-ciri oli mesin motor yang harus diganti setelah motor dipakai jalan jauh.

Jangan lupa mengecek oli mesin motor ketika motor baru selesai dipakai perjalanan jauh seperti mudik lebaran.

Bikers musti paham, penting untuk memeriksa manual pengguna atau rekomendasi pabrikan dari motor yang dimiliki.

Hal ini untuk mengetahui persisnya kapan oli mesin motor milik brother harus diganti.

Oli mesin adalah oli yang paling sering perlu diganti dalam perawatan motor.

Ini membantu melumasi, membersihkan, dan melindungi bagian-bagian mesin yang bergerak.

Oli mesin umumnya perlu diganti setiap 3.000 hingga 5.000 kilometer atau sesuai rekomendasi pabrikan.

1. Warna dan kejernihan

Baca Juga: Hey Ladies Ganti Oli Skutik Tidak Sampai Rp 100 Ribu Jangan Ketipu Bengkel Ya

Jika oli mesin motor terlihat sangat kotor atau berwarna hitam pekat, maka itu adalah tanda bahwa oli tersebut perlu diganti.

Bisa dilihat melalui lubang kaca oli mesin yang biasanya ada di sekitar blok mesin.

PTPL

Ilustrasi ganti oli skutik pakai Pertamina Enduro

2. Penurunan kinerja mesin.

Oli mesin yang sudah terlalu tua atau terkontaminasi dapat menyebabkan penurunan kinerja mesin.

Kalian mungkin merasakan penurunan daya atau akselerasi yang lambat.

Jika brother mengalami gejala-gejala ini, maka ada kemungkinan bahwa oli mesin perlu diganti.

Mengutip GridOto.com, Brahma Putra Mahayana selaku Technical Specialist Pertamina Lubricant kasih penjelasan mengenai ciri oli mesin motor yang harus diganti.

"Kalau dilihat dari fisiknya, oli mesin yang harus diganti adalah yang sudah mengalami perubahan warna," ucap Brahma.

Brahma mengatakan, perubahan warna pada oli mesin menjadi tanda adanya perubahan pada kualitas mesin.

Fadhliansyah

Cek oli mesin motor pakai dipstick.

Baca Juga: Selain Getok Harga, Waspada Bengkel Motor Nakal Jual Oli Palsu, Bikers Hati-Hati

"Misalnya warna oli berubah warna menjadi hitam pekat atau menjadi kecoklatan seperti kopi susu. Itu tanda penurunan kualitas oli," jelasnya.

"Aroma yang tidak sedap pada oli mesin bisa jadi tanda oli tercampur dengan bahan lain. Kalau sudah begitu harus segera diganti," lanjut Brahma.

Kemudian tanda oli mesin motor harus diganti, ada pada penurunan volume oli mesin.

"Jika oli mesin tidak tersentuh oleh dipstick saat dicek, itu juga jadi tanda oli mesin harus diganti," tutupnya.

Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence-AI)