MOTOR Plus-online.com - Seberapa pantas legenda MotoGP Jorge Lorenzo dikontrak jadi test rider Yamaha, sampai sesumbar mampu dongkrak motor MotoGP Yamaha YZR-M1.
Legenda MotoGP yang juga juara dunia MotoGP 3 kali Jorge Lorenzo sesumbar dirinya mampu dongkrak performa motor MotoGP Yamaha YZR-M1.
Kalau saja dirinya masih dikontrak sebagai pembalap penguji atau test rider Yamaha di 2020 silam.
Jorge Lorenzo membeberkan dirinya mampu membantu mendongkrak performa motor MotoGP Yamaha YZR-M1 yang di beberapa musim terakhir kalah dari motor MotoGP rival seperti Ducati, KTM, Aprilia dan Honda.
"Motor MotoGP Yamaha itu bukan dikenal sebagai motor MotoGP yang powerful mesinnya," cerita Jorge Lorenzo saat diwawancarai.
"Akan tetapi motor MotoGP Yamaha punya kelebihan di sisi lain seperti lincah dan kencang di high speed cornering," imbuhnya.
"Namun di beberapa musim terakhir Yamaha seperti kehilangan arah pengembangan, coba saya masih jadi test rider Yamaha mungkin saya mampu membantunya," kata Jorge Lorenzo.
Faktanya Jorge Lorenzo memang pantas jadi test rider Yamaha pabrikan menilik dari rekam jejak pembalap yang identik dengan nomor start angka 99 itu.
Jorge Lorenzo adalah pembalap skuat Yamaha pabrikan di 2008 hingga 2016.
Baca Juga: Legenda MotoGP Jorge Lorenzo Kritik Yamaha Pabrikan Depak Dirinya Sebagai Test Rider
Jorge Lorenzo berhasil mengoleksi 44 kali menang di atas motor Yamaha YZR-M1.
Termasuk 3 titel juara dunia MotoGP bersama Yamaha musim 2010, 2012 dan 2015.
Jorge Lorenzo sampai mendapatkan penghargaan dengan pemberian nama di tikungan 13 sirkuit Jerez lantaran Jorge Lorenzo di 2012 merupakan pembalap Spanyol pertama yang mampu juara dunia lebih dari sekali.
Sebelumnya ada Alex Criville sebagai pembalap Spanyol pertama yang juara dunia di kelas premier.
Lantas di 2017-2019, Jorge Lorenzo mengarungi petualangan baru bersama skuat Ducati pabrikan.
Jorge Lorenxo yang sempat terseok-seok di musim pertamanya bersama Ducati, berubah kompetitif di atas motor MotoGP Ducati Desmosedici GP.
Jorge Lorenzo berhasil menggasak 3 kali menang bersama Ducati di 2018 (MotoGP Italia, MotoGP Catalunya dan Austria).
Jorge Lorenzo mencatatkan rekor baru pembalap MotoGP yang sebelumnya naik motor MotoGP Yamaha berhasil menang saat naik motor MotoGP Ducati.
Yup, Jorge Lorenzo mengalahkan Valentino Rossi yang pindah ke Ducati musim 2011-2012 namun nihil kemenangan.
Baca Juga: 5 Fakta Motor MotoGP Yamaha Tidak Diam Saja Hadapi MotoGP 2023, Top Speed Teratasi
Atau Cal Crutchlow yang naik Yamaha YZR-M1 musim 2011-2013 kemudian sempat ke Ducati pabrikan di 2014 lantas kemudian bersama skuat Honda satelit LCR dari 2015-2020.
Valentino Rossi dan Cal Crutchlow belum pernah menggasak kemenangan saat naik motor MotoGP Ducati Desmosedici GP.
Sebaliknya Jorge Lorenzo jadi pembalap MotoGP pertama pindahan dari Yamaha gabung Ducati dan menang.
Meskipun di musim 2019 saat memutuskan gabung dengan skuat Honda pabrikan, Repsol Honda Team.
Jorge Lorenzo tak berkutik dan kesulitan tampil kompetitif.
Jorge Lorenzo rasanya pantas jadi test rider Yamaha pabrikan.
Sebab pandemi Covid-19 perannya tidak begitu maksimal.
Sedianya posisi Jorge Lorenzo sebagai test rider diperpanjang dari 2020 sampai sekarang.
REKAM JEJAK JORGE LORENZO 2008-2019
MUSIM | SKUAT | MOTOR | MENANG |
2019 | Honda | RC213V | 0 |
2017-2018 | Ducati | Desmosedici GP | 3 |
2008-2016 | Yamaha | YZR-M1 | 44 |
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR