MOTOR Plus-online.com - Kasus bengkel motor curang getok harga sampai jutaan rupiah di Sentul, Bogor bikin geger.
Pemilik motor Honda Genio digetok harga Rp 2,7 juta.
Bengkel Hen's Motor jadi sorotan dan dikecam netizen karena memanfaatkan pemilik motor.
Bahkan Kapolres Babakan Madang, Sentul Bogor sampai mendatangi bengkel yang sudah membuat pemilik motor rugi.
Diketahui, bengkel tersebut bernama Hen's Motor Sports yang berlokasi di Jalan Raya Sirkuit Sentul, Jalan Sentul Raya No.15 B, RT.4, RW.1, Desa Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Bengkel itu juga kini menghapus jejak digitalnya, yang di mana lokasinya di Google Maps sudah hilang.
Selain itu, bengkel tersebut sudah beberapa hari ini tampak sudah tutup.
Hal itu, terjadi setelah viralnya bengkel tersebut di media sosial dan jadi perbincangan publik.
Baca Juga: Saling Memaafkan, Korban Getok Harga Rp 2,7 Juta dan Bengkel Motor Curang di Sentul Damai
Menurut salah satu warga sekitar, Heri mengungkapkan bahwa dirinya pernal melihat beberapa kali korban atau pelanggan bengkel tersebut yang kecewa.
Menurutnya, salah satu pelanggan bengkel Hen's itu sedang ingin servis motornya.
Tetapi, sesampainya di bengkel tersebut, kendaraannya malah dipreteli hingga mesinnya diturunkan.
Ternyata, kata Heri kejadian seperti yang viral di media sosial itu bukan kali pertamanya terjadi di bengkel motor Hen's.
"Ada dua kali mah saya lihat (motor yang dipreteli diangkut mobil)," kata Heri.
Kini setelah viral, bengkel tersebut sudah tutup.
Berkaca dari kasus bengkel curang getok harga di Sentul, Bogor pemilik motor harus mengetahui ciri-cirinya.
Jangan sampai jadi korban, motor rusak ringan malah harus mengeluarkan uang banyak.
Baca Juga: Cuma Modal KTP Tanpa Jaminan Dapat Pinjaman Rp 50 Juta dari BCA, Lumayan Buat Modal Bengkel Motor
Ada 5 ciri bengkel curang yang harus diwaspadai pemilik motor.
Salah satunya bikin pemilik motor kaget tidak berdaya karena trik bengkel yang merugikan konsumen.
Berikut 5 ciri bengkel curang getok harga:
1. Tidak memiliki tempat kerja yang aman: Bengkel motor nakal seringkali tidak memiliki tempat kerja yang aman dan bersih.
Mereka mungkin bekerja di lokasi yang tidak memadai atau memperbaiki kendaraan di jalan.
2. Tidak memiliki mekanik yang terampil: Bengkel motor nakal seringkali tidak memiliki mekanik yang terampil dan terlatih dengan baik.
Mereka mungkin menggunakan suku cadang yang buruk atau kualitas rendah.
3. Biaya yang tidak masuk akal: Bengkel motor nakal seringkali memberikan biaya yang tidak wajar atau tidak sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan.
Baca Juga: Viral Main Peras, Bengkel Hen's Motor Tutup dari Selasa Konsumen Kecewa Tidak Bisa Minta Uang Balik
Mereka mungkin menambahkan biaya tambahan yang tidak perlu atau memberikan penawaran yang sangat murah untuk menarik pelanggan.
4. Tidak memberikan garansi atau jaminan: Bengkel motor nakal seringkali tidak memberikan garansi atau jaminan untuk pekerjaan yang dilakukan.
Ini berarti jika ada masalah setelah perbaikan, Anda harus membayar biaya tambahan untuk memperbaikinya lagi.
5. Tidak memiliki izin usaha yang sah: Bengkel motor nakal seringkali tidak memiliki izin usaha yang sah atau tidak terdaftar secara resmi.
Hal ini dapat menimbulkan masalah jika terjadi klaim asuransi atau jika terjadi masalah hukum.
Sebagian artikel ini menggunakan bantuan Artificial Intelegence (AI)
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR