MOTOR Plus-online.com - Banyak cara YouTuber dan motovlogger bikin video unik biar viral.
Namun yang dilakukan YouTuber India Agastay Chauhan, malah membuat nyawanya melayang.
Pemilik channel PRO RIDER 1000 ini, memacu motornya sampai 300 km/jam di jalan raya.
Chauhan memang doyan bikin konten tes top speed, yang membuat subscriber YouTube-nya melonjak.
Terakhir channel PRO RIDER 1000 punya subcriber 1,29 juta, dan sudah upload 189 video.
Agastay Chauhan yang berusia 25 tahun tinggal di Dehradun, India Utara.
Berkat kekayaanya, Chauhan mampu membeli superbike mewah yang harganya mahal di India.
Mulai dari Kawasaki Z1000, Ninja ZX-10R sampai yang terbaru BMW S1000RR.
Karena motor-motornya jarang ditemukan di India, banyak orang mengidolakan Chauhan akan gaya hidupnya.
Baca Juga: Chandra Liow Diduga Ajak Mantan Pacar Bunuh Diri, Pernah Naik Motor Ngabers Begini Spesifikasinya
Memanfaatkan popularitasnya, Chauhan memperlihatkan performa moge-mogenya dalam video.
Namun bukannya mengetes di sirkuit, Chauhan memilih ngebut di jalan raya yang berbahaya.
Dalam video terakhirnya, Chauhan memperlihatkan tes top speed di jalan raya sampai 279 km/jam.
Karena penasaran, Chauhan menyebut dirinya mau mengetes top speed sampai 300 km/jam.
Malang, saat mencoba ngebut naik Kawasaki Ninja ZX-10R, Chauhan mengalami kecelakaan di Agra, Delhi India.
Dikutip dari The Economic Times, Chauhan menabrak pembatas jalan dan kehilangan kontrol.
Saking parahnya, moge Ninja ZX-10R miliknya hancur lebur bahkan sampai helmnya pecah.
Saat kecelakaan, Chauhan ngebut bareng 4 bikers lain yang juga mengetes top speed.
Polisi menginformasikan Chauhan meninggal dunia di lokasi, dan beritanya viral di seluruh India.
Baca Juga: Dikabarkan Tewas Kecelakaan, YouTuber Bryan Furran Pernah Jadi Tukang Ojek Bikin Pingsan Penumpang
Akibat kecelakaan fatal ini, kepolisian distrik Aligarth melarang para bikers untuk ngebut di jalan raya.
Selain itu polisi semakin rajin menghimbau pengguna jalan, untuk berkendara diluar batas dan peraturan.
Netizen juga mengkritik aksi para influencer dan YouTuber, yang mengupload video ngebut di jalan raya.
Terutama yang mengetes top speed saat jalan raya masih penuh, yang membahayakan dan jadi contoh buruk.
View this post on Instagram
Source | : | The Economic Times |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR