MOTOR Plus-online.com - Terjadi keributan ketika Timnas Thailand dan Indonesia bertanding di babak tambahan waktu.
Dipukul tim Thailand hingga mulut dan hidung berdarah, Pak Sumardi punya jabatan penting di Polri berpangkat Kombes.
Diketahui Kombes Pol Sumardji manajer Timnas Indonesia yang jadi korban pemukulan ofisial Timnas Thailand.
Sumardji jatuh tersungkur saat dikerubuti puluhan ofisial Timnas Thailand usai Timnas Garuda mencetak gol di awal babak tambahan waktu.
Terlihat wajah Sumardji memerah dengan hidung dan mulut agak berdarah hingga dipapah seseorang.
Official Timnas Thailand bakal ngeri jika tahu sosok Kombes Pol Sunardji yang sebenarnya.
Sumardji lahiran Nganjuk, Jawa Timur 12 Februari 1972 itu alumnus dari sekolah calon perwira (Secapa) tahun 2001 juga alumnus Sespim Polri angkatan 55.
Sumardji sebelum menjabat Kapolresta Sidoarjo, sebagai Wadir Polairud Polda Metro Jaya.
Dia juga pernah menduduki jabatan sebagai Kasubdit Regident Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Setara 7 Ribuan Motor NMAX, Bonus Timnas Indonesia dan Peraih Medali SEA Games 2023 dari Pemerintah
Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia U-22 Siap-siap Diguyur Bonus Besar Setara 16 Motor Yamaha NMAX
Kini Kombes Pol. Sumardji menduduki jabatan sebagai Auditor Kepolisian Madya Tk. III Itwasum Polri sejak 23 Desember 2022.
Pada tahun 2016, Sumardji ditunjuk sebagai manager Bhayangkara FC.
Berkat Sumardji, Bhayangkara FC jadi juara 1 pada liga 1 Indonesia pada 2017.
Tak hanya itu, Sumardji dipercaya sebagai manager tim nasional U-22, berhasil meraih juara AFF pada 2019 usai mengalahkan Thailand 2-1 di Vietnam.
Lagi, AKBP Sumardji memiliki andil sangat menentukan dalam capaian tim nasional sebagai runner pada pesta olah raga Sea Games di Filipina 2019.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Profil Kombes Sumardji, Manajer Timnas yang Dipukuli Ofisial Thailand,Punya Jabatan Penting di Polri.
KOMENTAR