MOTOR Plus-Online.com - Sudah 11 tahun Marc Marquez bergabung dengan Repsol Honda Team.
Sejak debut di tahun 2013 dan sudah meraih enam gelar juara dunia, kontrak Marc Marquez dengan Repsol Honda Team akan berakhir di MotoGP 2024.
Namun masih ada opsional untuk tetap bertahan dengan tim pabrikan Honda tersebut atau pindah ke tim lain.
Santer terdengar isu kalau Ducati sangat menginginkan Marc Marquez menjadi pembalapnya di tim utama, Ducati Lenovo Team.
Namun juga kini KTM dengan bantuan Red Bull untuk mendapatkan tanda tangan si pembalap asal Spanyol tersebut.
Meski banyak diisukan akan meninggalkan Honda, Marc Marquez memberikan tanggapan yang cukup bijaksana.
"Saya tidak ingin berpikir terlalu jauh mengenai masa depan saya akan pindah ke pabrikan lain atau tidak," tutur Marc Marquez.
"Tak masalah mereka berpendapat kalau saya akan pindah ke pabrikan lain, maka saya akan kembali jadi yang terhebat," lanjutnya dikutip dari Paddock GP.
"Honda sudah banyak memberikan saya gelar juara dunia, kita menang bersama, kalah juga bersama dan sekarang adalah saat yang sulit," Marc Marquez menambahkan.
Baca Juga: Bertubi-Tubi Yamaha Di MotoGP Prancis 2023, Bikin Tak Jelas Nasib Skuat Satelit Dan Pembalap Incaran
"Jadi kini saya hanya fokus untuk mengembalikan Honda kembali jadi juara, setidaknya sampai kontrak ini saya selesai dan setelah itu akan kita bahas lagi," timpalnya.
Pembalap 30 tahun itu memang tidak pernah terganggu akan kabar mengenai kepindahan dirinya ke pabrikan lain.
Apalagi meski melihat sang adik, Alex Marquez yang performanya jauh lebih baik setelah meninggalkan LCR Honda untuk ke Gresini Racing Ducati.
Baca Juga: Jadi Paling Elegan, Modifikasi Motor Yamaha XMAX Dikasih Warna Cerah Ini Rahasia Lainnya
Source | : | Paddock GP |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR