MOTOR Plus-Online.com - Sebagai motor entry level, Honda BeAT adalah salah satu motor yang paling laris di Indonesia.
Faktornya tentu saja karena harganya murah dan konsumsi bahan bakar yang terbilang irit.
Juga bentuk yang ramping, membuat Honda BeAT sangat lincah, tak heran banyak penggemarnya.
Sampai PT. Astra Honda Motor (AHM) sudah beberapa kali melakukan produksi ulang dan mengeluarkan tipe terbaru dari Honda BeAT dengan saking tingginya permintaan pasar.
Ada beberapa fakta lain yang patut diperhatikan pada Honda BeAT, seperti jok yang sempit dan suspensi yang keras.
Karena motor yang ramping dan ringkas, tentu saja jok Honda BeAT tidak selebar Honda Spacy yang menjadi saudaranya.
"Memang agak susah kalau berboncengan, karena pasti menghitung rampingnya, jadi memang mudah untuk selap-selip kalau macet," kata Bima, pengendara Honda BeAT.
"Ditambah suspensinya agak keras, terasa kalau saat berboncengan, memang paling nyaman kalau riding sendiri," imbuhnya.
"Karena suspensinya keras itu, belok-belok juga jadi stabil, mirip motor road race," seloroh Bima.
Baca Juga: Meriah Yamaha Enduro Challenge 2023, Dibanjiri Bikers Sampai Edukasi Maintenance Aki Motor
Bagasi juga terbilang sempit, belum bisa untuk menaruh helm layaknya Honda Spacy, Vario 125, dan PCX.
Bagasi yang hanya memiliki kapasitas 11 liter hanya untuk membawa beberapa barang dan juga jas hujan.
Untuk Honda BeAT terbaru sudah menggunakan sasis eSaf yang dinilai jauh lebih ringan, hanya saja jadi lebih kaku saat bermanuver.
Maka dari itu tak sedikit beberapa bikers yang mengganti suspensi belakang agar jauh lebih empuk dan lincah.
Juga mengganti jenis kompon ban yang awalnya keras, mengganti kompon medium atau bahkan soft.
Baca Juga: Hasil FP3 Moto3 Italia 2023 Mario Aji Masuk Q1, Deniz Oncu Super Kuat
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR