MOTOR Plus-online.com - Kaget pengakuan pemilik toko ternyata aki soak dan sudah tidak terpakai masih bisa dijual.
Aki ibarat nyawa untuk motor karena pemiliknya bisa repot akibat mogok dan sulit dinyalakan.
Kalau dirasa stater motor sudah bermasalah dan disebabkan aki mulai lemah harus segera diganti.
Pasalnya motor matic keluaran terbaru enggak lagi dilengkapi kick starter atau engkol.
Aki soak segera ganti dengan yang baru, banyak toko aki yang menjual berbagai merek dan kapasitas sesuai kebutuhan.
Untuk yang punya uang pas-pasan, ada juga toko yang bisa tukar tambah aki motor soak dengan yang baru.
Pastinya harga lebih murah dibanding harus beli baru.
Sonjaya Battery yang beralamat di Jalan Lapangan Bola, Kebun Jeruk Jakarta Barat adalah toko aki yang bisa tukar tambah.
Aki motor apapun bisa ditukar tambah dengan yang baru.
Proses pemasangannya juga tidak lama dan pemilik motor bebas milih aki apa yang akan dipakai.
Di toko Sonjaya ini tersedia aki merek Yuasa, GS, Motobatt sampai Bosch.
Bukan aki motor saja, toko aki yang buka mulai pukul 09.00 WIB ini juga menyediakan aki mobil berbagai merek.
Kalau belum bisa beli aki baru atau tukar tambah, Sonjaya menyediakan jasa cas aki.
Ongkosnya sangat murah Rp 10.000 untuk 2 jam pengecasan (sampai penuh).
"Silahkan datang untuk tukar aki lama (rusak) dengan yang baru di sini. Kami juga menyediakan jasa pengecasan aki dengan biaya murah," terang owner Sonjaya Baterry, Suwarno kepada MOTOR Plus-online, kemarin.
Suwarno menambahkan untuk proses tukar tambah aki rusak dengan aki baru harganya bervariasi.
"Tergantung merek motor dan merek aki yang dipilih pemilik motor," tambahnya.
Lalu dikemanakan aki soak atau rusak yang ditampung di toko ini?
Suwarno mengaku kalau aki rusak bekas tukar tambah masih bisa dijual lagi.
Baca Juga: Aki Motor Murah Merek Terkenal Bisa Tukar Tambah, Honda BeAT dan Yamaha NMAX Merapat
Tapi bukan direkondisi atau diperbaiki, aki rusak yang sudah tidak terpakai dijual lagi ke pengepul barang bekas atau rongsokan.
"Aki rusak ya sudah tidak bisa dipakai lagi, saya jual lagi ke pengepul barang bekas. Aki rusak enggak bisa direkondisi karena saya menjaga kualitas dan kepuasan pelanggan. Jadi aki yang dijual di sini semuanya kondisi baru masih segel," ungkapnya.
Suwarno mengaku, untuk satu kilogram aki motor rusak dijual ke pengepul rongsokan Rp 10.000.
Dirinya tidak tahu aki motor rusak dijadikan apa, yang jelas dihancurkan dan dijual lagi ke pabrik pembuatan aki.
Nah sekarang tahu kan, aki motor rusak atau soak dijual lagi ke pengepul barang bekas dan dihancurkan bukan direkondisi.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR