MOTOR Plus-online.com - Gawat meluncur motor matic murah Rp 9 jutaan, ancam Yamaha NMAX dan Honda PCX.
Motor matic semakin populer dan naik daun.
Bukan cuma di Indonesia, dibeberapa negara Asia bahkan Eropa motor matic mulai banyak digunakan.
Beberapa pabrikan asal Jepang bahkan sampai mengekspor ke Eropa sampai Amerika Latin.
Di Indonesia, Yamaha NMAX dan Honda PCX masih jadi pilihan teratas motor matic bongsor.
Dari segi desain, NMAX dan PCX mirip-mirip hanya kapasitas mesin yang selisih sedikit.
Di negara Asia, geliat motor matic juga semakin meningkat.
Motor matic jadi pilihan karena mudah dikendarai dan anti lelang karena mengandalkan gas dan rem.
Motor matic baru yang menjadi pesaing Yamaha NMAX dan Honda PCX juga mulai banyak ditawarkan.
Salah satunya motor baru harga murah asal Guangdong, China.
Dikutip dari alibaba.com, motor matic gahar ini adalah Haojun U2 yang di pasaran China dijual $634.00 atau setara Rp 9.447.000.
Secara desain, Haojun U2 ini bagian headlamp mirip-mirip produk motor sport KTM.
Untuk meminimalisir kerusakan pada saat terjadi kecelakaan, Haojun U2 diberikan body protector berupa besi pipa.
Haojun U2 dibekali dua kompartemen penyimpanan barang di depan dan sudah menggunakan speedometer digital.
Motor yang dibekali mesin 150cc 4-tak ini punya dimensi 2000 x 750 x 1070 mm.
Motor matic baru saingan NMAX dan PCX ini cocok untuk penggemar touring ke luar kota karena tangkinya bisa memuat 14 liter bensin.
Motor asal China ini bisa dibeli dengan cara CKD.
Baca Juga: Motor Murah Honda BeAT Street Buka Harga Rp 3 Jutaan Cocok Buat Ojek Pangkalan
CKD adalah completely knocked down yang berarti motor yang diimpor dalam keadaan komponen yang lengkap, namun belum dirakit.
Komponen-komponennya masih dalam kondisi pretelan.
Komponen-komponen tersebut akan dirakit di negara pengimpor hingga menjadi kendaraan yang utuh siap pakai.
Harga motor berlabel CKD lebih murah dibanding CBU, karena proses perakitan dilakukan di negara pengimpor.
Motor murah Haojun U2 ini diberikan garansi selama 12 tahun.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR