MOTOR Plus - online.com Kasus begal yang cukup tinggi di daerah Sumatera Utara tentu ingin segera dibereskan oleh Gubernur Edy Rahmayadi.
Gubernur Sumater Utara, Edy Rahmayadi tentu mempersiapkan beberapa cara untuk menumpas para begal yang makin meresahkan di daerahnya.
Seperti dikutip dari medan.tribunnews.com Edy Rahmayadi bakal mengerahkan anggota dari Satpol PP untuk menumpas begal dan pelaku kejahatan lain di Sumatera Utara khususnya area Kota Medan.
Gubernur Edy Rahmayadi berencana untuk melengkapi petugas Satpol PP dengan senjata double stick.
"Para begal itu, tolong hentikan itu. Jadi, kalau tidak bisa menghentikan, saya paksa menghentikan," buka Edy Rahmayadi pada Rabu (5/7)
"Saya punya kekuatan Satpol Pol PP mau tak siapkan double stick. Double stick, lima begal bawa parang, kalah dia itu," tegasnya.
Gubernur Edy Rahmayadi mengatakan maraknya begal di Sumatera Utara tidak lepas dari peredaran narkoba.
Efeknya para remaja nekat melakukan aksi kejahatan jalanan atau begal.
Baca Juga: Polisi Perang Lawan Begal Motor di Medan, Satu Pentolan Begal Ditembak Mati
"Jadi, jangan kau pakai narkoba itu. Yang pastinya, begal-begal itu berhenti lah," katanya.
Edy Rahmayadi mengaku dirinya sudah melakukan kordinasi dengan Kapolda Sumut untuk melakukan tindakan tegas dan terukur, kepada pelaku begal.
Gubernur Sumut meminta kepada pelaku begal untuk segera menghentikan segala tindak pidana jalan, yang merampas sepeda motor hingga barang-barang berharga milik korbannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Walikota Medan Bobby Nasution juga meminta polisi di Medan bertindak tegas untuk para begal.
Bahkan ia meminta polisi untuk tembak mati begal yang meresahkan warga.
Baru-baru ini satu pentolan begal sudah tewas karena tembak mati yang dilakukan polisi.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Edy Rahmayadi Ingin Kalahkan Begal dengan Satpol PP Bersenjata Double Stick
Source | : | Medan.tribunnews.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR