Bos asal Jepang ini mengaku tidak akan menghalangi kepergian pembalap terbaiknya itu tapi dengan ada syaratnya.
Wanatabe mengungkapkan syarat pembalapnya itu untuk pergi jika Marquez sendiri yang memintanya.
"Kami pasti akan mempertahankannya (Marquez). Namun demikian dia yang akan mengambil keputusan pada akhirnya nanti," tegas Koji Watanabe seperti dikutip Speedweek.com.
Watanabe sepertinya sudah siap kehilangan Marquez dan tidak akan menghalangikepergiannya.
Marquez sendiri sempat ditemui Watanabe di MotoGP Italia 2023 pada Juni lalu.
Setelah pertemuan, Watanabe pesimis bisa meyakinkan Marquez untuk tetap bertahan bersama Honda.
Walaupun demikian Marquez sendiri masih merasa sebagai pembalap Honda dan akan menghormati kontraknya.
Watanabe sendiri mengaku pihaknya akan terus berusaha menunjukkan hal-hal yang bisa membuat Marquez bertahan.
Sementara itu manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig juga sependapat dengan Koji Watanabe.
Baca Juga: Begini Bro Arti dan Sejarah Motor Marc Marquez yang Punya Kode RC di Honda RC213V
Puig menegaskan tidak akan memaksakan Marquez untuk tetap di tim Repsol Honda jika sudah tidak lagi bahagia.
Watanabe sendiri sebenarnya ingin mempertahankan juara dunia MotoGP enam kali untuk tetap bersama timnya.
Namun demikian jika Marquez sudah tidak bahagia dan ingin pergi, dirinya tidak akan menghalangi pembalapnya itu untuk pindah.
Seru nih, balap MotoGP akan semakin kompetitif kalau Marc Marquez pindah ke KTM atau Ducati musim depan.
| Source | : | Speedweek.com |
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR