MOTOR Plus-online.com - Di pasaran terdapat ban tubeless dan ban tube type atau pakai ban dalam.
Ahli jelaskan tekanan angin ban tubeless dan tube type agar nyaman dan aman dipakai harian sendirian atau berboncengan.
Perbedaannya, ban tubetype masih menggunakan ban dalam, sedangkan ban tubeless tidak.
Ada plus minus dari masing-masing tipe, ban tubeless tidak langsung bocor kalau kena paku, tapi harganya mahal.
Sedangkan ban tube type sudah pasti murah, namun langsung kembes jika kena paku atau benda tajam lainnya.
Lalu bagaimana dengan tekanan angin, apakah ada perbedaan antara ban tubeless dan ban tubetype?
Dijelaskan Jimmy Handoyo, Tech. Service Dept. Head PT Suryaraya Rubberindo Industries (SRI) selaku produsen ban FDR.
"Tidak ada perbedaan tekanan angin untuk kedua tipe ban tersebut," ujar Jimmy saat dihubungi MOTOR Plus-online pada 2022 lalu.
Baca Juga: Pilihan Ban Tubeless Murah Untuk Motor Matic Harga Rp 200 Ribuan
Baca Juga: Ganti Ban Tubeless Untuk Modifikasi Motor Honda Scoopy Ring 12, Ini Ukuran yang Pas
"Rekomendasi tekanan angin bisa dilihat pada sticker instruksi pada unit motor," sambungnya.
"Untuk ban FDR tekanan angin bisa dilihat pada stiker produk, ban depan 29+/-3 psi, ban belakang 33+/-3 psi," tambahnya.
Jimmy mengimbau bikers jangan salah menentukan tekanan ban motor, agar tetap nyaman saat berkendara.
"Tekanan angin berpengaruh pada tingkat kenyamanan dan waktu pakai ban," lanjut Jimmy.
"Jadi akan mempengaruhi kedua faktor tersebut jika tidak sesuai petunjuk," pungkasnya.
KOMENTAR