MOTOR Plus-online.com - Pemotor terjerat kabel fiber optik di Antasari, keluarga akan laporkan ke polisi.
Nasib tragis dialami Sultan Rif’at Alfatih, mahasiswa berusia 20 tahun ini jadi korban terjerat kabel fiber optik.
Kejadiannya terjadi di awal tahun 2023, di mana Sultan lagi liburan semester dan mau bertemu temannya.
"Kronologinya, pada 5 Januari 2023, anak saya pamitan mau main sama teman semasa SMA-nya sekitar pukul 22:00 WIB," kata Fatih, ayah korban.
Dikutip dari Kompas.com, Sultan bersama beberapa teman SMA-nya naik motor Yamaha MT-25 ke arah Jalan TB Simatupang, lalu belok kiri ke Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.
Waktu masuk Jalan Pangeran Antasari, tiba-tiba ada mobil berhenti di depan motor korban.
Rupanya mobil ini berhenti, karena ada kabel fiber optik melintang di tengah jalan.
Membuat sopir mobil ini maju perlahan, dan tidak menyadari kabel tersebut menyangkut di bagian atap mobil.
"Karena kabel fiber optik terbuat dari serat baja, kabelnya jadi tidak putus saat tertarik beberapa meter. Kabel justru berbalik ke arah belakang dan menjepret leher anak saya," ujar Fatih.
Sultan langsung terjatuh, dan ditolong warga sekitar seperti driver ojol untuk dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga: Bawa Motor di Gang Sempit Wajib Tahu 8 Cara Aman Biar Tidak Celaka
Sewaktu dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Sultan mengalami kesulitan berkomunikasi.
Soalnya leher korban cedera parah, bahkan tidak bisa bernapas melalui hidung dan mulut.
Sultan bernapas menggunakan alat bantu di leher, serta hanya bisa mengkonsumsi cairan.
“Belum bisa bicara, napas dari lobang di tenggorokan. Makan dan minum dari selang di hidung,” jelas Fatih.
Selama 7 bulan, bobot Sultan jadi turun jadi 45 kg, yang membuat netizen terharu.
Akibat kecelakaan ini, keluarga Sultan menunggu itikad baik PT BT, perusahaan kabel fiber optik di proyek itu.
Fatih juga berencana melaporkan kejadian ini, ke Polda Metro Jaya.
“Kemungkinan besok (Senin, red.),” tutup Fatih saat dihubungi Kompas.com, Minggu (30/7/2023).
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR