MOTOR Plus-Online.com - Komunitas motor besar, Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) melakukan pelatihan safety riding di Jakarta (6/8).
Pelatihan Officer Touring ini dikhususkan untuk melatih kesiapan anggota komunitas kala turing dan berkendara jarak jauh.
Baik itu pelatihan kesigapan saat hendak terjatuh, melatih keseimbangan saat berbelok, sampai berlatih pengereman.
Attitude dan sikap berkendara antar anggota komunitas juga dilatih agar bisa menghargai pengendara lain di jalan raya.
Guna meredam stigma dari masyarakat kalau pengguna moge Harley-Davidson adalah rider yang arogan.
"Jadi antar anggota kami dilatih bagaimana berkomunikasi antar anggota saat turing, kalau sekarang untung sudah ada pack talk jadi lebih mudah," ujar David, Kabid Pelatihan dan Keselamatan HDCI Jakbar.
"Misalnya ada yang tasnya terbuka, kita tinggal klakson ke yang bersangkutan, lalu tunjuk tasnya biar mereka sadar," lanjutnya.
"Jadi enggak ada lagi yang sampai buka helm dan teriak-teriak," David menambahkan.
Pelatihan yang tak kalah pentingnya adalah pengereman karena tak sedikit ada hambatan yang membuat rombongan terhambat.
Baca Juga: Viral Yamaha Mio M3 Pakai Spion Raksasa Begini Kata Pakar Safety Riding
Guna menghindari tabrakan beruntun, teknik pengereman juga harus benar dan diperhatikan.
"Mengerem di motor Harley-Davidson harus mendahulukan rem belakang, injak stabil pedal rem sampai kecepatan menurin," papar Joel Mastans, Instruktur Safety Riding yang juga anggota HDCI.
"Rem depan sebagai pendukung, pastikan mengerem depan dengan empat jari, agar maksimal," sambungnya.
"Tangan kiri jangan lepas kopling, motor jadi enggak mati dan enggak berhenti mendadak," Joel menambahkan.
Saat mengerem perhatikan juga pengendara di depan, jangan sampai menabrak.
Lakukan penghindaran dengan tenang jangan memberilan geralan mendadak untuk menghindari insiden lanjutan.
Baca Juga: Rayakan Idul Adha, PP HDCI Serahkan Sapi Kurban ke Korlantas Polri
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR