MOTOR Plus-online.com - Jangan sampai telat apalagi lupa ganti oli motor secara rutin, selain dari wajib isi bensin tentunya.
Enggak cuma isi bensin, oli motor atau oli mesin jadi hal penting yang perlu diperhatikan.
Secara berkala, oli motor diganti dan rekomendasi tiap tipe bisa berbeda.
Adapun oli mesin bertugas sebagai pelumas komponen yang terdapat di dalam mesin supaya minim gesekan.
Seperti yang disampaikan mekanik bengkel Yamaha Surya Buana Motor, Jonathan.
"Jadi memang selain wajib isi bensin, ganti oli memang perlu dilakukan. Ada waktunya yang direkomendasikan," kata Jonathan, Selasa (8/8/2023).
Lebih lanjut, pria yang bertugas di bilangan Semanan, Kalideres, Jakarta Barat itu bilang rata-rata penggantian oli mesin sekitar 3.000 kilometer.
"Kalau merujuk anjuran, biasanya (ganti oli mesin) 3.000 km atau 3 bulan, tergantung mana yang lebih dulu (tercapai)," tuturnya.
Baca Juga: Bukan Akal-Akalan Bengkel Resmi, Ini Alasannya Ganti Oli Motor Pertama Harus Dilakukan Lebih Cepat
Lebih lanjut, Jonathan jelaskan alasan perlu mengganti oli secara rutin.
"Secara fungsi kan (oli mesin) melumasi bagian mesin, jadi biar seminim mungkin gesekan di dalam. Otomatis part di dalam akan lebih awet," kata dia.
Dengan dilumasi oli, Jonathan menuturkan suhu mesin akan lebih terjaga.
"Selain dari gesekan, part yang terlumasi itu akan terjaga suhunya," ucap Jonathan.
Selain itu, Jonathan juga menuturkan mengganti oli secara rutin enggak cuma bicara soal performa mesin.
"Kalau performa pasti terjaga (dengan mengganti oli secara rutin. Tapi ada manfaat lainnya, bisa hemat bahan bakar. Dengan minimnya gesekan, pemakaian bahan bakar juga jadi lebih irit," tukasnya.
Nah, brother pemilik motor coba cek oli mesin, segera ganti kalau belum ya.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR